Perempuan se-Depok Menangis: Ibu-Ibu Pendukung 01 Dihardik Oknum Pemuda 02 di Pilkada Depok

Mada Mahfud
Seorang oknum pemuda pendukung paslon nomor urut 2 Supian-Chandra menghardik ibu-ibu pendukung paslon nomor urut 1 Imam-Ririn yang tengah melakukan kampanye door to door. Foto: screenshoot

DEPOK, iNews Depok.id – Kaum perempuan se-Depok bakal menangis melihat video yang tengah viral. Seorang oknum pemuda pendukung paslon nomor urut 2 Supian-Chandra menghardik ibu-ibu pendukung paslon nomor urut 1 Imam-Ririn yang tengah melakukan kampanye door to door.

Dalam video yang beredar, kejadian berlangsung di Pekapuran, Depok, Sabtu pagi (9/11/2024).

Terdapat 2 video yang beredar. Keduanya dengan pelaku yang sama, seorang pemuda bernama Uci.

Dalam video 1, terlihat UCI yang mengenakan kaca mata hitam, kaos hijau dan celana jeans. Uci dengan suara keras menghardik 2 ibu-ibu kader PKS  di jalan. Ibu-ibu kader PKS terlihat mengenakan kerudung warna orange dan membawa poster Imam-Ririn ukuran kecil.

”Nggak usah dikenalin,” hardik pemuda Uci.

”Ya nggak masalah dong Pak,” jawab ibu kader PKS.

”Nggak bisa...nggak bisa,” bentak pemuda Uci.

”Bapak namanya siapa?,” tanya ibu kader PKS

”Nama saya Uci, bilangin ya!” kata pemuda Uci sambil maju mendekati ibu kader PKS dengan hardikan keras seraya menghentakkan kepala.

”RT berapa Pak,” kata ibu kader PKS.

”Terserah, saya orang sini!” bentak pemuda Uci.

Insiden berakhir setelah sang ibu kader PKS meninggalkan tempat tersebut.

Pada video ke-2, terlihat 2 ibu-ibu kader PKS tengah berjalan di pinggir jalan yang cukup lebar.

Ibu-ibu tersebut tengah membawa poster dihadang seorang pemuda yang suara dan nadanya mirip suara Uci. Sosok Uci sendiri tak terlihat di video tersebut.

”Nggak ada aspirasi di lingkungan kita tetapi sosialisasi di lingkungan kita. Aspirasi di sini Bu, itu PAN, pendukung 02,” kata seorang pemuda pendukung 02 tersebut.

Ibu-ibu yang dihadang tak meladeni dan melewati hadangan tersebut. Namun pemuda tersebut terus mengikuti ibu-ibu kader PKS.

”Ibu orang mana, nggak mungkin. Di sini kondisi di 02, aspirasi dari PAN, bukan PKS. Ibu ngapain door to door... Haaah!,” bentar seorang pemuda pendukung 02.

”Jangan gara-gara gitu, ibu jadi ngerusak semuanya. Nggak ada kampanye door to door,” hardik seorang pemuda pendukung 02.

Ibu-ibu kader PKS hanya bilang: “Maaf ya Pak,” sambil terus berjalan meninggalkan tempat tersebut.

Rupanya sang pemuda belum puas dan meneriaki ibu-ibu tersebut dengan hardikan keras:

”PKS tukang ngibul!” bentak seorang pemuda pendukung 02 tersebut.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network