DEPOK, iNews Depok.id - Kemenangan Timnas Indonesia U-17 ketika melawan Kuwait merupakan awal yang baik pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Laga yang dilangsungkan di Al Shabab SC Stadium itu, berakhir dengan skor 1-0.
Gol yang dicetak Mathew Baker merupakan satu-satunya gol yang tercipta pada match kemarin. Meski meraih 3 poin atas kemenangannya melawan Kuwait, netizen Indonesia menyadari adanya kejanggalan yang membuat geram dalam laga Rabu malam tersebut.
Berikut beberapa kejanggalan yang terjadi dalam laga Timnas Indonesia U-17 vs Kuwait:
1. Perpanjaangan Waktu 90+8=100
Banyak netizen yang memposting tulisan "90+8=100" di berbagai media sosial usai Skuad Garuda Muda menang atas Kuwait. Postingan tersebut menjadi viral dikarenakan netizen yang masih menyimpan trauma mendalam pada laga sebelumnya.
Pertandingan yang dipimpin wasit Ammar Abo Alo dianggap mengkhawatirkan oleh netizen Indonesia, karena laga yang seharusnya berhenti di menit 90+8 malah berhenti di menit ke 100 atau 90+10. Hal ini yang seperti menjadi Dejavu terhadap pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sontak para netizen berkomentar di media sosial, salah satunya di akun Instagram Timnas Indonesia @timnas.indonesia pada kamis (24/10).
“90+6=99, 90+8=100. Matematika wasit luar negeri emang kurang nampaknya,” tulis @mutyarapambudi.
“90+8=100? Mau terulang kembali?” tulis akun @chizuuu11.
“Suka trauma kalo liat waktu 99. Takut terulang aja” tulis akun @yutaatata.
Meski demikian, keputusan wasit asal Suriah Ammar Abo Alo dapat dimengerti karena terjadi banyak drama di akhir pertandingan. Beruntung, Mathew Baker dan kawan-kawan mampu mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan.
2. Pemain Kuwait Punya Kumis Tebal, Netizen Curiga
Salah satu pemain Kuwait U-17 menjadi sorotan netizen pada laga Timnas Indonesia U-17 di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Lathi Al Qallaf, pemain bernomor punggung 7 ini di curigai netizen karena memiliki kumis yang tebal.
Karena hal tersebut, muncul rasa penasaran apakah pemain tersebut benar berumur kurang dari 17 tahun. Keraguan ini juga di posting di salah satu akun Instagram @seasiagoal.
"Tunggu dulu, benarkan dia pemain di bawah 17 tahun?" tulis keterangannya dalam postingannya.
Seperti diketahui, regulasi pemain di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 ini merupakan pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 2008. Maka demikian, pemain yang didaftarkan paling tua di umur 16 tahun.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait