JAKARTA, iNewsDepok.id - Melesatnya ekonomi digital Indonesia dengan adanya kehadiran platform e-Commerce sebagai katalis, telah membantu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melebarkan jangkauan penjualan ke ranah online.
Di sisi lain, riset Populix 2023 juga menunjukkan e-Commerce (82%) menjadi pilihan mayoritas masyarakat Indonesia untuk membeli produk elektronik, kebutuhan rumah tangga, dan kesehatan, dibandingkan media sosial (13%).
Untuk membantu UMKM menangkap peluang ini terutama jelang festival belanja akhir tahun, dengan tema “Ada Dukungan Suksesmu di Lazada”, Lazada Indonesia pun menggelar Lazada Seller Conference: Level Up 2023 yang telah digelar sejak 2019 lalu.
Dibuka oleh Menteri Perdagangan (Mendag), Republik Indonesia, Zulkifli Hasan, Sabtu, 28 Oktober 2023, Lazada Seller Conference 2023 menjadi upaya Lazada meningkatkan pengetahuan bisnis dan juga membuka wawasan para pelaku UMKM dengan tren terkini.
Acara ini juga bertujuan mempersiapkan para penjual di Lazada menghadapi festival belanja online akhir tahun, yang dikenal juga dengan istilah Festival Belanja Online 11.11 dan 12.12.
“Pemerintah baru saja menerbitkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023 dalam rangka menciptakan persaingan usaha yang sehat dan melindungi produk UMKM. Kementerian Perdagangan akan terus bersinergi dengan industri e-Commerce di Indonesia untuk menciptakan lingkungan e-Commerce yang aman, nyaman, dan bermanfaat bagi semua. Selamat dan sukses atas terselenggaranya Lazada Seller Conference 2023. Semoga acara ini dapat menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya. Mari kita majukan perdagangan yang lebih adil dan Bangga Buatan Indonesia," kata Mendag Zulkifli Hasan.
Lazada Seller Conference: Level Up 2023 menghadirkan para pembicara dari Lazada, termasuk Chief Executive Officer Lazada Indonesia, James Chang; Chief Marketing Officer Lazada Indonesia, Intan Ayu Kartika; serta Head of Seller Development and Sales Operations Lazada Indonesia, Stefan Winata.
"Inovasi Lazada dalam gamification serta penggunaan otomasi kecerdasan buatan (artificial intelligence – AI) dalam berbagai fitur diyakini bisa menarik lebih banyak pelanggan untuk berbelanja di Lazada. Kami mendorong para penjual di Lazada untuk mengoptimalkan penggunaan berbagai fitur Lazada untuk siap dalam menghadapi festival belanja akhir tahun mendatang,” kata Stefan Winata.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait