Ingin Diterima Bekerja Jadi Pramugari Kereta Api? Simak Kiat Sukses Dari Prami KA Sawunggalih

DEPOK, iNewsDepok.id - Pramugari atau pramugara (prami/prama) masih menjadi cita-cita pekerjaan favorit bagi sebagian besar masyarakat, salah satunya menjadi pelayan perjalanan di atas rangkaian kereta api (KA).

Seperti halnya pramugari pesawat terbang, prami atau prama KA pun menjadi profesi yang banyak diminati. 

Dengan kualifikasi pendidikan yang tidak terlalu tinggi, gaji prama/prami kereta api di Indonesia cukup bersaing dan menjanjikan. Kali ini, salah satu pramugari kereta api memberikan tips dan trik agar kalian bisa diterima di salah satu anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Dyah Setyorini, salah satu prami KA PT Reska Multi Usaha (RMU) Daop 5 Purwokerto, memberikan bocoran dan kiat sukses menjadi prami atau prama.

Bagi kalian yang berminat menjadi seorang pramugari kereta api, kalian tidak perlu khawatir akan kualifikasi pendidikan tinggi yang biasanya menjadi syarat dalam lowongan pekerjaan. Sebab, lulusan SMA/SMK pun bisa melamar pekerjaan ini.

Meski demikian, ada persyaratan tinggi badan ideal yang harus dipenuhi. Untuk pramugari, pendaftar harus memenuhi tinggi badan minimal 160 cm dengan berat badan ideal. Sementara itu, untuk pramugara kereta api, tinggi badan minimal yang dipersyaratkan yakni minimal 170 cm.

Rini yang sudah bekerja sebagai pramugari PT KAI sejak Desember 2022, juga memberi saran bagi para calon pelamar, untuk rajin berolahraga dan menjaga stamina fisik dengan baik.

"Saran bagi teman teman yang ingin menjadi bagian dari kami, rajin untuk melakukan workout karena stamina yang prima sangat dibutuhkan," kata Rini kepada iNews Depok, beberapa waktu lalu.

Tidak hanya fisik dan stamina yang mumpuni, calon pramugari atau pramugara juga dituntut mampu berkomunikasi dengan baik. Bahkan, diharapkan mampu menguasai beberapa bahasa asing

"Kemudian perbanyak latihan komunikasi karena yang paling utama dari pekerjaan ini adalah pelayanan kepada customer," imbuh Rini.

Calon pramugari dan pramugara kereta api juga harus sehat secara jasmani dan rohani, tidak pernah melakukan tindak kriminal yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), tidak buta warna, serta masih single atau belum menikah.

Selama bertugas, para prami dan Prama harus siap ditugaskan di kereta dengan tujuan mana pun. Rini mengaku selama berdinas ia melayani empat rangkaian kereta, yaitu: KA Sawunggalih, KA Kutojaya Utara, KA Kutojaya Selatan dan KA Joglosemarkerto.

Tidak jarang, Rini harus singgah di sejumlah kota seperti, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Cilacap, Bandung dan Jakarta.

Bicara besaran gaji, Rini mengaku upah yang diterima sesuai dengan upah minimun kabupaten/kota (UMK), sesuai tempat di mana prami atau prama direkrut. Selain itu, prami dan Prama juga menerima tunjangan lainnya yang cukup menarik.

"Untuk gaji sesuai UMK, tapi kita juga ada beberapa premi/tunjangan yang didapatkan," imbuh Rini, yang direkrut di PT RMU distrik Kutoarjo, Kabupaten Purworejo.

Rini menjelaskan, rekrutmen prami pada KAI Service atau kereta reguler, berbeda dengan rekrutmen KAI Wisata.

"Untuk saya pribadi bekerja di KAI Service (KA reguler). Untuk manajemen berbeda lagi dengan KAI Wisata," imbuh wanita kelahiran Purbalingga, Jawa Tengah.

Bicara tugas pokok fungsi pramugari atau pramugara di KA, menurut Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 7 Tahun 2018 Tentang Rencana Induk Pengembangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Transportasi, pramugari merupakan profesi yang memiliki beberapa tugas antara lain:

- Melaksanakan pengawasan boarding penumpang.
- Melaksanakan penjualan makanan dan minuman di atas kereta.

- Melaksanakan layanan penyewaan pendukung kenyamanan.
- Melaksanakan pembagian pendukung kenyamanan untuk kelas eksekutif.
- Menjaga kebersihan kereta terutama kereta makan.

Dari berbagai sumber yang dirangkum, seorang pramugari akan digaji dengan besaran mencapai Rp4 juta per bulan, atau tergantung UMK tempat di mana ia direkrut.

Tak hanya mendapat gaji dengan besaran tersebut, seorang pramugari/pramugara juga akan mendapat tunjangan per bulannya.

Tunjangan tersebut mencapai Rp3 juta per bulan. Dengan demikian, dalam sebulan, jumlah penghasilan yang diperoleh oleh seorang prama/prami KA sebesar Rp7 juta.

Gaji yang terbilang cukup besar ini sesuai dengan risiko kerja yang dihadapi. Seorang pramugari kereta api memiliki jam kerja yang panjang yakni bergantung pada waktu tempuh setiap KA.

Pada umumnya, kereta api jarak jauh (KAJJ) menempuh perjalanan rata-rata 8 jam. Ada juga kereta jurusan kawasan tertentu yang memakan waktu tempuh hingga 16 jam. Selain itu, sistem kerja mereka selama bertugas mengikuti jadwal pemberangkatan KA pulang pergi (PP).

Karenanya, gaji tersebut tentu sepadan dengan tugas dan waktu kerja yang dibutuhkan.

Editor : M Mahfud