JAKARTA, iNewsDepok.id - Google mengumumkan terobosan terbarunya dalam kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dengan meluncurkan Google Bard. Bard akan bersaing dengan ChatGPT besutan Microsoft di masa depan.
Seperti ChatGPT diluncurkan akhir 2022 lalu, Google Bard adalah chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) yang memungkinkan penggunanya berkolaborasi dengan AI generatif.
Dalam acara pengembangan teknologi Google I/O 2023, Google mengumumkan Bard akan membuka akses untuk para penggunanya di 180 negara di dunia, termasuk Indonesia, Rabu (10/5/2023) lalu.
Kini, masyarakat Indonesia sudah bisa menggunakan layanan Bard. Walaupun sudah dapat diakses, tetapi Bard belum mendukung bahasa Indonesia. Pengguna kini hanya dapat menggunakan bahasa Inggris, Jepang, dan Korea.
Bard dapat membuat teks, menerjemahkan bahasa, menulis berbagai konten kreatif, dan menjawab pertanyaan dengan cara yang informatif. Contoh teks yang dapat dibuat oleh Bard adalah puisi, kode pemrograman, naskah, lirik lagu, email, surat, dll.
Selain membuat teks dan menjawab pertanyaan pengguna, Bard dapat membantu penggunanya dalam memberi ide baru, mengembangkan perencanaan, mencari cara yang berbeda dalam menyelesaikan masalah, dan meringkas topik yang kompleks dengan cepat dan mudah dipahami.
Bard masih dalam tahap eksperimen sehingga beberapa tanggapan yang ditampilkan tidak sepenuhnya akurat. Maka dari itu, Bard masih menerima umpan balik dari para penggunanya untuk membuatnya lebih baik.
Untuk mengakses Bard, pengguna dapat mengunjungi situs web Bard dan masuk menggunakan akun Google. Pengguna lalu bisa memulai dengan memberi Bard prompt seperti pertanyaan atau perintah. Lalu, Bard akan memberi jawaban yang relevan dari prompt tersebut.
Google Bard adalah sebuah alat pembantu canggih yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Bard diharapkan menjadi jawaban dari Google untuk bersaing dengan ChatGPT dalam "perang" chatbot berbasis AI.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait