Tim Tszyu versus Tony Harrison, Jalan Tszyu Menuju Canelo Alvarez

Mada Mahfud
Tim Tszyu akan memperebutkan gelar Menengah Ringan WBO Interim melawan Tony Harrison besok, Minggu (12/3/2023). Foto: Tangkapan Layar Video

DEPOK, iNewsDepok.id – Ayah Tim Tszyu, yaitu Kosta Tszyu pernah mengalahkan bintang terbesar tinju Meksiko Julio Cesar Chavez. Petinju Australia tersebut bisa mengulang pencapaian ayahnya untuk menghadapi bintang tinju Meksiko terbesar saat ini, Saul Canelo Alvarez.

Dulu siapapun tak menyangka Kosta Tszyu bisa menghadapi dan akhirnya mengalahkan Julio Cesar Chavez. Dalam dunia tinju profesional, apapun bisa terjadi. Bukankah sejarah selalu berulang?

Dan sejarah kini tersembul bahwa Tim Tszyu akan mengulang jejak ayahnya dalam sejarah tinju dunia. Kosta Tszyu mengalahkan Julio Cesar Chavez pada 29 Juli 2000 lewat TKO ronda 6.

Duel Tim Tszyu versus Tony Harrison, mantan Juara Dunia Menengah Ringan adalah pijakan tepat untuk mengikuti jejak Kostya Tszu. Duel akan berlangsung besok di Sydney Australia dalam duel perebutan gelar juara dunia WBO Interim Menengah Ringan.

Peluang Tim Tszyu mengalahkan Tony Harrison cukup terbuka. Ini karena Tony Harrison 3 kali kalah dan celakanya semua kekalahan diperoleh dengan kalah KO.

Tony Harrison kalah KO melawan Willie Nelson di ronde 9, Jarret Hurd di ronde 9, dan Jermell Charlo di ronde 11.

Tony Harrison memiliki rekor ring 29-3-0 artinya 29 kali duel, 3 kali kalah dan tak pernah draw.

Di sisi lain, Tim Tszyu memiliki rekor ring 21-0-0 (21 duel, belum pernah kalah dan draw). Dari 21 kemenangan, 15 kali diraih dengan KO.

Tim Tszyu sebagaimana ayahnya Kostya Tszyu memiliki pukulan keras dan cepat. Dua nama lawannya yang cukup dikenal yaitu Jeff Horn dan Dennis Hogan dipukul KO.

Jeff Horn dijadikan bulan-bulanan oleh Tszyu hingga menyerah di ronde 8. Padahal Horn bisa bertahan 9 ronde lawan Terrence Crawford. Ingat pula Horn meski kontroversial, tetapi menang atas Manny Pacquiao.

Tszyu juga menang KO ronde 5 lawan Dennis Hogan. Padahal Hogan hanya kalah angka dari Jaime Munguia.

Melihat usia Tszyu yang berumur 28 tahun yang berarti lebih muda 5 tahun dari Tony Harrison, kemungkinan petinju Australia ini menang KO cukup terbuka. Apalagi pertandingan berlangsung di Australia.

Kelemahan Tony Harrison adalah melawan petinju dengan pukulan keras. Dan Tszyu adalah petinju yang memiliki pukulan kanan kiri keras.

Peluang Lawan Canelo Alvarez

Tszyu kini bertanding di kelas Menengah Ringan, sedangkan Saul Canelo Alvarez di kelas Menengah Super.

Namun dari sisi tinggi badan, keduanya nyaris sama. Tim Tszyu bertinggi badan 175 cm dan Canelo Alvarez 173 cm.

Tszyu bisa menuju Menengah Super. Menambah bobot badan lebih mudah daripada mengurangi bobot badan.

Tentu pertarungan tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Itu akan terjadi jika Tszyu mampu menumpas lawan-lawannya, sebagaimana dulu ayahnya Kostya Tszyu menjadi momok di ring tinju.

Asal bayaran cocok, Canelo Alvarez pun akan dengan senang hati meladeninya. Publik Australia sendiri gemar menyodorkan petinju jagoannya melawan nama besar seperti saat Jeff Horn menantang Manny Pacquiao.

Dan jika itu terjadi Tim Tszyu akan mengulang sejarah yang pernah ditorehkan ayahnya dengan melawan superstar Meksiko.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network