Sumber Vitamin D Non-Hewani, Cocok untuk Vegan

Legenda Kinanty Putri
Sumber vitamin D non-hewani. (foto: istock)

DEPOK, iNewsDepok.id – Vitamin D merupakan vitamin yang penting untuk tubuh, vitamin ini larut dalam lemak dan membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor yang didapat dari makanan. Vitamin D juga mempertahankan konsentrasi magnesium dan fosfat yang memadai tiga nutrisi penting untuk gigi, otot, dan tulang.

Melansir dari Healthline, kadar kebutuhan vitamin D yang dibutuhkan setiap orang adalah; anak-anak di bawah 12 bulan harus mendapatkan 400 IU (10 mcg) per hari, anak-anak usia 1-13 tahun harus mendapatkan 600 IU (15mcg) per hari, sementara orang dewasa, wanita hamil dan menyusui membutuhkan 600 hingga 800 IU (15-20 mcg) per hari.

Orang yang tidak mendapatkan vitamin D dalam jumlah yang cukup berisiko tinggi terkena tulang lemah dan rapuh. Penelitian dari 2011 juga menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D terkait dengan peningkatan masalah autoimun dan risiko lebih tinggi terkena infeksi.

Kekurangan vitamin D sangat mengkhawatirkan, terlebih bagi orang yang menerapkan gaya hidup vegan. Karena banyak makanan yang memiliki kadar vitamin D yang tinggi merupakan makanan yang biasanya dihindari gaya hidup vegan, seperti salmon, kuning telur, dan kerang.

Lantas makanan non-hewani apa saja yang bisa dijadikan sumber vitamin D? Yuk, simak artikelnya!

Sumber Vitamin D Non-Hewani

Vitamin D bukan hanya bisa didapatkan dari makanan atau dari sinar matahari,, tubuh juga dapat membuatnya. Walaupun kebanyakan makanan yang mengandung vitamin D tingi berasal dari hewan, ada beberapa suber vitamin D yang juga merupakan non-hewani, seperti berikut ini:

Editor : Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network