Pasukan Ukraina Serbu Donetsk, Sejumlah Warga Sipil Tewas

Benedict J. C. Pietersz
Kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk (DPR) diakui oleh empat negara, yakni Kuba, Venezuela, Suriah, dan Nikaragua. Donetsk dan Luhansk sempat dibiarkan oleh Moskow berperang sendiri melawan pasukan Ukraina selama 8 tahun. Foto: VOA

JAKARTA, iNewsDepok.id - Pasukan Ukraina menembaki kota Donetsk dengan artileri dan roket pada Senin (5/12/2022) waktu setempat. Sedikitnya empat warga sipil tewas dan beberapa lainnya luka-luka.

Serangan itu menargetkan pemukiman kota, dengan setidaknya tiga bangunan rusak, menurut misi Pusat Kontrol dan Koordinasi Bersama (JCCC). Serangan tersebut disebut sebagai "kejahatan perang" Ukraina. 

Penembakan itu terutama menghantam distrik Kiev di utara kota, markas besar pertahanan teritorial Republik Rakyat Donetsk (DPR).

Melansir dari Russia Today, pasukan Ukraina menggunakan beberapa peluncur roket Grad BM-21, serta artileri kaliber Soviet 152mm dan NATO 155mm selama serangan. 

Secara terpisah, pasukan Kiev menembaki desa Tetkino, yang terletak di Wilayah Kursk Rusia. Pemukiman itu terkena lebih dari 20 proyektil yang datang dari sisi perbatasan Ukraina. 

“Berkat aktivasi sistem peringatan yang tepat waktu, tidak ada korban jiwa. Namun, saluran gas terkena (serangan). Apalagi aliran listrik terputus hampir di seluruh desa. Menurut data awal, sekitar 20,” kata Gubernur Wilayah Kursk Roman Starovoyt. 

Donetsk telah menjadi sasaran serangan artileri berat dan rudal oleh pasukan Ukraina hampir setiap hari sejak Rusia meluncurkan operasi militernya pada akhir Februari.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network