Sedang Enak Ngopi di Cibinong, Seorang Pemuda Diserang Bom Molotov oleh OTK

Putra Ramadhani Astyawan
Sekelompok pemuda yang sedang berkumpul di warung kopi kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat diserang menggunakan bom molotov di oleh orang tak dikenal (OTK). (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

BOGOR, iNews.id - Sekelompok pemuda yang sedang berkumpul di warung kopi kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat diserang menggunakan bom molotov oleh orang tak dikenal (OTK). 

Tak hanya itu, satu orang mengalami luka bacokan di bagian kaki. Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu mengatakan video yang sempat viral di media sosial Instagram @cibinongviral bukan tawuran. 

Sebelumnya, beredar viral di media sosial Instagram video dan foto penyerangan di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Tidak tanggung-tanggung, pelaku penyerangan itu diduga memakai bom molotov. Foto dan video tersebut diunggah akun Instagram @cibinongviral. 

Pada awal foto terlihat diduga para pelaku sedang berlari sambil membawa sebuah benda di tangannya dengan latar api membara. Pada slide kedua menampilkan video penyerangan di sebuah jalan yang cukup besar. 

Video selanjutnya memperlihatkan warga yang keluar dari dalam rumah sambil membawa selang air ke arah para pelaku. Terakhir, dalam akun tersebut juga mengunggah video beberapa orang sedang menggotong seorang korban penyerangan ke dalam rumah sakit.

Dia menegaskan peristiwa itu merupakan penyerangan yang dilakukan sekelompok orang tidak dikenal menggunakan senjata tajam

"Bukan tawuran, tapi diserang oleh sekelompok orang yang tidak dikenal," kata Yunli, Kamis (23/6/2022). 

Dari hasil penyelidikan sementara, didapati satu korban luka berinisial AS (18). Korban mengalami luka di bagian kaki karena sabetan senjata tajam. 

"Korban ketinggalan temennya akhirnya jatuh. Luka senjata tajam di kaki," ucapnya. 

Senada, Ketua RT setempat Harun mengatakan aksi penyerangan tersebut dilakukan sekelompok orang tidak dikenal. Para pelaku membabi buta menyerang pemuda yang sedang nongkrong di sebuah warung kopi. 

"Dari cerita yang di TKP, pelaku arahnya bukan ke situ (korban). Karena ngelihat ada anak muda nongkrong, itu juga enggak langsung nyerang, datang satu orang terus balik lagi. Itu sudah ada indikasi mau ribut sebenarnya. Enggak lama balik, balik lah banyak orang. Bukan tawuran yang direncanakan lewat medsos ya, indikasi ke situ enggak ada," ucap Harun. 
 

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network