Miliarder Muda dari Lampung Bongkar Rahasia Sukses Digital, Jurus Jitu Pemasaran Tanpa Biaya

BANDAR LAMPUNG, iNews Depok.id - Feby Eki Prasetyo "Fepto", seorang pengusaha muda berusia 25 tahun asal Bandar Lampung, berhasil meraih pendapatan miliaran rupiah melalui pemanfaatan digital marketing dan inovasi teknologi. 

Perjalanan Fepto menuju kesuksesan tidaklah mulus. Pada tahun 2020, ia pernah terlilit utang hingga 2 miliar rupiah akibat kerugian bisnis cryptocurrency. Namun, dalam waktu hanya tiga bulan, seluruh utang berhasil dilunasi berkat keterbukaan terhadap setiap peluang yang ada.

"Kesuksesan ini berlanjut dengan peluncuran aplikasi game yang mencapai 1 juta unduhan tanpa mengandalkan iklan digital," ungkap Fepto, yang kini memiliki akun Instagram @mr.fepto dan TikTok @mr.fepto. 

Dari Lampung mendunia, Fepto jeli membaca setiap peluang yang ada. Foto: Ist

Sebagai CEO Fepto Group yang bergerak di bidang payment gateway, cryptocurrency, digital gaming, dan pengembangan teknologi AI, Pria kelahiran Bandar Lampung, 23 Februari 2000 ini, membagikan empat kunci suksesnya: memulai dengan modal kecil, memanfaatkan komunitas dan media sosial untuk pertumbuhan organik, fokus pada inovasi teknologi (Trading System, Security System, Payment System, dan Game Development), serta belajar dari kegagalan.

1. Mulai dengan Modal Kecil

"Tak selamanya berbisnis dimulai dengan Rp 100 juta, bahkan Rp 100 ribu pun bisa, asal ada kemauan dan tekad," tegas Fepto. Ia membuktikan bahwa inovasi dan kreativitas lebih penting daripada modal besar.

2. Manfaatkan Komunitas dan Media Sosial

Strategi pemasarannya memanfaatkan komunitas, forum, dan titik ramai sosial media untuk mencapai pertumbuhan organik yang signifikan tanpa mengeluarkan biaya iklan digital.

3. Fokus pada Inovasi Teknologi

Fepto Group saat ini berfokus pada empat pilar utama: Trading System, Security System, Payment System, dan Game Development. Inovasi-inovasi ini dirancang untuk mengantisipasi era cashless di tahun 2030.

4. Belajar dari Kegagalan

"Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga. Saya pernah bangkrut beberapa kali, tapi selalu bangkit dengan strategi yang lebih matang," ungkap Fepto.

Fepto mengumumkan ekspansi bisnisnya ke pasar Asia melalui Fepto Group. November 2024 menjadi momentum penting dengan dibukanya ekspansi di sektor digital game dan payment system yang dirancang untuk memudahkan transaksi bagi pengusaha dari berbagai skala.

November 2024 menjadi momentum penting, Fepto mengumumkan ekspansi bisnisnya ke pasar Asia melalui Fepto Group. Foto: Ist

Ekspansi Fepto Group kini telah mencakup Jakarta, Bandung, Lampung, dan Bali, dengan rencana perluasan ke berbagai kota di Asia. Perusahaan juga sedang menjalin kerja sama dengan broker terkemuka untuk mengembangkan sistem trading yang lebih aman dan user-friendly.

"Visi kami adalah mengembangkan teknologi yang inklusif sambil mendukung inovasi anak muda Indonesia. Mereka butuh dukungan nyata, baik dalam bentuk dana maupun fasilitas," kata Fepto.

Sebagai young entrepreneur, public speaker, dan startup enthusiast, Fepto tercatat sebagai founder finger payment and ring payment serta founder game application development acceleration.

Melalui tangan kreatifnya, aplikasi yang diluncurkannya berhasil mendapatkan 1 juta downloader hanya dalam waktu 5 bulan.

Editor : M Mahfud