Nostalgia Warung dan Kesegaran Ramadan: SPRITE 'HAUS'kan 330 Ribu Warung Bersama Dian dan Haji Bolot

JAKARTA, iNews Depok.id - Bagi Dian Sastrowardoyo, warung bukan sekadar tempat berbelanja. Warung adalah bagian dari masa kecilnya, saksi bisu uang jajan 2000 rupiah yang harus cukup untuk seminggu, bakso 500 perak yang selalu dinanti, dan lelahnya menunggu angkutan umum setelah pulang sekolah atau les. Kenangan manis itu tak lengkap tanpa SPRITE dingin dengan batu es dalam plastik, hadiah istimewa untuk diri sendiri.

Pada kesempatan konferensi pers di Habitate, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Februari 2025, SPRITE umumkan Ramadan tahun ini, hadirkan kampanye 'HAUS' untuk menyegarkan 330 ribu warung di seluruh Indonesia. Dian Sastro dan Haji Bolot, dua ikon yang begitu dicintai masyarakat, menjadi wajah dari kampanye ini. Keduanya mengajak masyarakat untuk tidak hanya menikmati kesegaran SPRITE setelah berbuka, tetapi juga untuk menghidupkan kembali warung-warung lokal yang penuh kenangan.

"Warung itu dekat dengan komunitas, tempat langganan di dekat rumah atau sekolah," timpal Haji Bolot, yang dikenal dengan logat Betawi-nya yang khas. "Tahun ini, 330 ribu warung akan mendapatkan apresiasi dan difasilitasi foto dengan teknologi AR, seolah-olah berfoto bersama saya dan Dian," ujarnya.

Andes Gumilang, Senior Frontline Brand Manager Coca-Cola Indonesia, menjelaskan bahwa kampanye ini tidak hanya menyasar pemilik warung, tetapi juga konsumen. "Kami hadir di 10 Ramadan Bazaar di seluruh Indonesia, empat hari sebelum dan sesudah mudik, di titik-titik padat posko Ramadan SPRITE," ujarnya. "Konsumen dapat berpartisipasi dengan memindai QR code pada struk belanja dan mendapatkan kartu ucapan Lebaran dari Dian Sastro dan Haji Bolot," ujarnya.

Lebih lanjut, Andes menjelaskan bahwa warung-warung yang berpartisipasi akan mendapatkan keuntungan melalui paket-paket Ramadan khusus. "Kami terinspirasi dari spanduk-spanduk viral contoh 'Lisa Blackpink pernah makan seblak seuhah di sini'. Ini adalah cara kami untuk membantu warung-warung tersebut menarik lebih banyak konsumen," katanya.

Pemilihan Dian Sastro dan Haji Bolot sebagai duta kampanye bukan tanpa alasan. "Keduanya adalah ikon yang sangat dikenal, seperti yin dan yang, kombinasi yang tak terduga namun sangat cocok," jelas Andes.

Dian menambahkan bahwa SPRITE dengan es, perasan jeruk nipis, atau lemon adalah kombinasi yang sempurna untuk menemani hidangan berkuah seperti bakso dan soto, makanan favoritnya sejak sekolah. "Rasanya seperti nostalgia yang selalu bikin kangen," serunya.

Kampanye 'HAUS' dari SPRITE ini tidak hanya tentang menyegarkan dahaga, tetapi juga tentang menghidupkan kembali kenangan indah di warung-warung lokal, mempererat tali silaturahmi, dan merayakan Ramadan dengan penuh kebersamaan. 

Bekerja sama dengan dua ikon ternama, Dian Sastrowardoyo dan Haji Bolot, SPRITE tidak hanya menawarkan kesegaran yang melegakan dahaga setelah seharian berpuasa, namun juga mengajak masyarakat untuk mendukung warung-warung lokal. 

Kampanye ini diisi dengan spanduk AR yang menampilkan Dian Sastrowardoyo dan Haji Bolot bersama pemilik warung, memberikan sentuhan unik yang diharapkan dapat menarik perhatian lebih banyak konsumen.

Inisiatif 'HAUS' tidak hanya berfokus pada penyegaran semata, namun juga pada pemberdayaan komunitas dan konsumen. SPRITE memahami betul bahwa warung memiliki tempat khusus di hati masyarakat Indonesia, dan melalui kampanye ini, mereka ingin menghidupkan kembali kenangan dan rutinitas belanja di warung-warung lokal.

Dian Sastrowardoyo dan Haji Bolot, sebagai bagian dari kampanye ini, mengajak seluruh masyarakat untuk menikmati kesegaran SPRITE bersama-sama, terutama saat berbuka puasa. Mereka berdua menekankan pentingnya warung sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari dan bagaimana SPRITE dapat menambah semarak Ramadan.

Selain menyegarkan warung-warung, SPRITE juga mengadakan berbagai kegiatan menarik selama Ramadan, seperti foto AR 'AmaDian' di bazaar Ramadan, Ice Cube Raksasa di Masjid-Masjid, dan Posko Nyegerin untuk pemudik. Semua ini dilakukan untuk memastikan bahwa semangat Ramadan tetap hidup dan masyarakat dapat menikmati kesegaran SPRITE di berbagai kesempatan.

Dengan kampanye 'HAUS', SPRITE tidak hanya menawarkan minuman yang menyegarkan, tetapi juga mengajak masyarakat untuk merayakan Ramadan dengan penuh kebersamaan dan mendukung warung-warung lokal yang merupakan bagian tak terpisahkan dari budaya Indonesia.

"Kesegaran SPRITE memang paling pas dinikmati setelah berbuka, menghadirkan cara sempurna untuk menyegarkan tubuh setelah seharian berpuasa," ujar Andes Gumilang, Senior Frontline Brand Manager Coca-Cola Indonesia. "Kerja sama kami dengan warung-warung lokal yang berperan dan menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat—memastikan seluruh masyarakat dari lintas generasi bisa menikmati kesegaran SPRITE. Slogan 'Gerah? Chill ajalah!' pun merefleksikan semangat ini dengan sempurna,” tutur Andes.

"Warung lokal di Indonesia selalu menjadi jantung penghubung antara SPRITE dengan konsumen kami," ujar Andes. "Sejalan dengan semangat menyegarkan, SPRITE siap memberikan kesegaran pada 330.000 warung dan menghibur konsumen lewat kampanye 'HAUS' bersama Dian dan Haji Bolot,” ujarnya lagi.

Bagi banyak orang Indonesia, Warung menyimpan banyak kenangan masa kecil dan rutinitas belanja harian. Pada Ramadan kali ini, Dian dan Haji Bolot hadir untuk menyegarkan konsumen dan warung-warung lokal tercinta.

Dengan semangat, Dian mengatakan, "Warung mendapatkan tempat spesial di hati setiap orang, termasuk aku. Senang sekali bisa merayakan kebersamaan dan berbagi kesegaran SPRITE dengan semua orang, apalagi di bulan Ramadan. Gerah? Tenang, setelah berbuka kita bisa chill bareng SPRITE,” kata Dian.

Haji Bolot menambahkan, "Dari zaman gue dulu, warung tuh tempat ngumpul dan bersenang-senang bareng. Seneng banget bisa ngasih suasana baru di warung-warung, sekalian nyegerin orang-orang minum SPRITE bareng neng Dian," ucapnya.

Tak hanya memberi kesegaran di warung dan mulut, inisiatif SPRITE berfokus pada komunitas dan konsumen yang ada di dalam ekosistem. Bersama ikon lokal dan teknologi inovatif, SPRITE menghidupkan kembali warung dan mempererat ikatan masyarakat–memastikan perayaan Ramadan ini semakin berkesan dengan kesegaran SPRITE saat berbuka dan sahur.

Selain menyegarkan 330,000 warung di Indonesia, SPRITE juga turut memeriahkan momen ngabuburit dengan menghadirkan foto AR ‘AmaDian’ di lokasi #ChillAjaLah di beberapa bazaar Ramadan. Khusus untuk wilayah Jakarta dan Bandung, SPRITE menghadirkan Ice Cube Raksasa di beberapa Masjid di Indonesia yang menyegarkan pandangan di tengah puasa dan cuaca panas sambil menunggu ngabuburit seru untuk merasakan kesegaran SPRITE.

Menjelang lebaran, SPRITE kembali menghadirkan “Posko Nyegerin” di Tegal, Tasikmalaya, Lampung, dan Serang untuk menemani pemudik di sepanjang perjalanan mudiknya. Pemudik bisa chill sesaat dan menikmati kesegaran SPRITE setelah berbuka puasa secara gratis, sebelum melanjutkan perjalanan mereka.

"Mari kita temukan kembali pesona warung lokal dan nikmati momen meriah Ramadan ini. Yuk, temukan spanduk AR pemilik warung bersama Dian dan Haji Bolot di warung terdekat!" ajak Andes. 

Editor : M Mahfud