get app
inews
Aa Text
Read Next : Target 1 Juta User di Akhir 2024, dengan Fitur Lengkap dan Promo Menarik, BYOND by BSI jadi Favorit

Dorong Pendalaman Sektor Keuangan Syariah Melalui Industri Emas, BSI Luncurkan BSI Gold

Jum'at, 29 November 2024 | 14:18 WIB
header img
Ki-ka: Muliaman D. Hadad (Komisaris Utama BSI), Hery Gunardi (Direktur Utama BSI), Sandra Sunanto (Direktur Utama PT Hartadinata Abadi Tbk.), dan Ferriyady Hartadinata (Komisaris Utama PT Hartadinata Abadi Tbk.) menunjukkan BSI Gold. Foto: Ist

Dengan demikian, BSI Gold merupakan komitmen BSI untuk menyediakan solusi investasi yang aman, transparan, dan dapat diakses oleh semua kalangan. Program ini tidak hanya memberikan kesempatan masyarakat untuk melindungi aset mereka, tetapi juga sebagai sarana untuk mendiversifikasi portofolio investasi secara efektif. 

“Ke depan, dengan digitalisasi proses bisnis melalui Byond by BSI, portofolio emas BSI diharapkan tumbuh berkilau di atas 60% pada tahun 2025,” ucap Hery.

Sementara Direktur Utama PT. Hartadinata Abadi, Sandra Sunanto menyatakan, pihaknya berkomitmen untuk memajukan industri emas di Indonesia. Kolaborasi dengan BSI menjadi salah satu bukti nyata dukungan kami terhadap pengembangan ekosistem industri emas, sekaligus memperkuat kepercayaan institusi keuangan besar terhadap rekam jejak Perusahaan.

“Keunggulan BSI Gold terletak pada produk emas batangan yang telah berstandar SNI dan saat ini menjadi satu-satunya yang telah memperoleh rekomendasi Kesesuaian Syariah dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dimana dalam praktik produksinya bebas dari unsur riba, gharar, dan maisir. Dilengkapi dengan fitur keamanan yang melekat langsung pada emas sebagai perlindungan terhadap pemalsuan,” tuturnya.

BSI merupakan bank hasil merger antara PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BNI Syariah. melalui Surat Keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 04/KDK.03/2021 secara resmi mengeluarkan izin merger tiga usaha bank syariah tersebut pada 27 Januari 2021. Selanjutnya, pada 1 Februari 2021, Presiden Joko Widodo meresmikan kehadiran BSI.

Hingga September 2024, BSI mencatatkan kinerja signifikan dengan pertumbuhan asset 15,9% (YOY) menjadi Rp370,72 triliun, pembiayaan Rp267,07 triliun tumbuh 15,3% (YOY), Dana Pihak Ketiga Rp301,22 triliun tumbuh 14,9%. Laba bersih Ro5,1 tumbuh 21,6%.  

Bisnis BSI didukung sekitar 17.000 karyawan dengan lebih dari 1.000 outlet yang juga dilengkapi dengan lebih dari 4.000 ATM/CRM, 8.000 Electronic Data Capture (EDC) serta jaringan elektronik yang meliputi Internet Banking, SMS Banking dan Call Center.

Editor : Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut