DEPOK, iNews Depok.id - Saat ini Depok memiliki julukan baru, yakni "Kota Petir". Hal ini disebabkan karena terdapat banyaknya petir di Kota tersebut.
Sebelumnya, Depok juga memiliki nama julukan sebagai "Kota Belimbing". Sebab, Depok memiliki banyak perkebunan belimbing yang menjadikan salah satu daerah penghasil belimbing. Namun, untuk saat ini nama tersebut berubah.
Sambaran petir hebat sering kali terjadi di Depok, sehingga Kota ini tercatat dalam Guinness Book of Records sebagai Kota dengan petir terdahsyat di dunia.
Peneliti petir Institut Teknologi Bandung (ITB) Reynaldo Zorro, pernah melakukan penelitian terkait tentang teknologi pengukuran petir yang disebut sistem penentuan posisi dan pelacakan petir "LPATS".
Dari hasil penelitian tersebut, dirinya menemukan bahwa besaran arus petir negatif di Depok sekitar 379, 2 kiloamper (KA). Sedangkan, arus petir positif mencapai 441,1 KA.
Hal ini juga tercacat, bahwa arus petir negatif tertinggi berada di wilayah Sawangan dan Cinere.
Adapun menurut Zorro, hal tersebut terjadi karena adanya pengaruh angin lokal lembah dan gunung dari Bukit Barisan, serta angin lokal dan angin laut dari Kepulauan Riau dan Selat.
Dan itulah alasan mengapa Depok diberikan julukan sebagai "Kota Petir". Karena salah satu penyebab terjadinya awan petir dan sambaran petir yang sangat datar di Depok.
Editor : Mahfud