get app
inews
Aa Read Next : Janji Wali Kota Depok Usungan PKS 1 Kecamatan 1 Madrasah, Qonita: Nyatanya?

Tak Juga Diangkut Truk ke TPA Cipayung, Sampah di Cilangkap Depok Sampai Belatungan

Selasa, 20 Agustus 2024 | 14:47 WIB
header img
Tangkapan layar video viral tumpukan sampah yang telah membusuk hingga keluar belatung di RT 01, RW 18, Tapos, Depok. (Foto: iNews Depok/@infodepok)

DEPOK, iNews Depok.id - Warga Kampung Cilangkap, RT 01, RW 18, Tapos, Depok, mengeluhkan tumpukan sampah yang menggunung di depan rumah mereka. Sampah yang tak kunjung diangkut truk ke TPA Cipayung akhirnya membusuk hingga keluar belatung. 

Keluhan warga ini pun viral di media sosial, salah satunya di akun Instagram @infodepok. Dalam unggahannya, seorang warga mengungkapkan kekecewaannya karena tumpukan sampah semakin hari semakin bertambah. 

"Biasanya truk sampah memang ngangkut di situ, di depan rumah. Dari semalam, kirain bakal diberesin malam-malam, tapi sampai pagi tadi nggak diangkut," ujarnya dalam unggahan tersebut, dikutip Selasa (20/8/2024).

Kondisi ini membuat warga kesulitan beraktivitas. Gerobak sampah yang penuh meluber hingga ke jalan menghalangi akses keluar masuk rumah. 

"Aku mau keluar motor harus geserin gerobak dulu," keluh warga tersebut.

Selain menghambat aktivitas, tumpukan sampah juga menimbulkan masalah kesehatan. Bau busuk yang menyengat dan munculnya belatung membuat warga merasa mual dan tidak nyaman.

"Muntah terus karena baunya dan belatung pada keluar," tegas warga tersebut.

Menanggapi viralnya tumpukan sampah tersebut, Kepala Bidang Kebersihan dan Kemitraan Masyarakat DLHK Kota Depok, Ardan, menyampaikan bahwa pihaknya tengah berupaya semaksimal mungkin untuk segera mengatasi masalah ini.

"Mudah mudah sore ini habis (terangkut). Ada keterlambatan pengangkutan karena kemarin ada kendala di kendaraan pengangkutan," ujar Ardan.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut