get app
inews
Aa Text
Read Next : PT Pertagas Tegaskan Komitmen Jaga Keamanan Objek Vital Nasional dan Keselamatan Warga

Pertamina Optimalkan SPBG dan Jargas untuk Capai Net Zero Emissions 2060

Jum'at, 05 Juli 2024 | 05:37 WIB
header img
SPBG Pertamina. Foto: Ist

JAKARTA, iNews Depok.id - Dalam langkah strategis menuju transisi energi berkelanjutan, PT Pertamina (Persero) mengambil inisiatif untuk memaksimalkan penggunaan Jaringan Gas Rumah Tangga (Jargas) dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG). Langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060.

Emma Sri Martini, Direktur Keuangan Pertamina, menekankan signifikansi Jargas dalam konteks transisi energi.

"Tentunya perlu ada dukungan agar aset jargas berfungsi dan berperan optimal dalam konteks menjalankan transisi energi," ujar Emma Sri Martini dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait penyertaan modal pemerintah pusat kepada BUMN dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, baru-baru ini.

Pengelolaan Jargas yang berada di bawah tanggung jawab PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), anak perusahaan Pertamina di bidang gas, telah berhasil mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan gas bumi untuk kebutuhan rumah tangga. Sementara itu, SPBG telah memberikan kontribusi signifikan dalam sektor transportasi.

Selama periode 2021-2023, Pertamina menerima Penyertaan Modal Negara (PMN) Non Tunai berupa infrastruktur Jargas dan SPBG. Aset yang diterima meliputi 82 ruas Jargas, satu unit SPBG, dan satu paket infrastruktur pipa SPBG. Penerimaan ini memperkuat posisi Pertamina dalam menyediakan layanan energi bersih.

Hingga saat ini, pemanfaatan PMN telah menunjukkan hasil yang menggembirakan. Pertamina berhasil meningkatkan penyediaan layanan energi bagi masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Hal ini tidak hanya berdampak positif bagi masyarakat tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kinerja perusahaan.

"Dari sisi sambungan jargas PMN saat ini mencapai 426.385 Sambungan Rumah Tangga (SRT), sebarannya mayoritas ada di Pulau Jawa dan sebagian lainnya ada di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua," papar Emma.

Optimalisasi Jargas dan SPBG oleh Pertamina merupakan langkah konkret dalam mendukung transisi energi nasional. Dengan memanfaatkan infrastruktur ini, perusahaan tidak hanya mendorong penggunaan energi bersih tetapi juga berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
icon news update
Berita Terkini
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut