get app
inews
Aa Read Next : Wujudkan Indonesia Emas di 2045, Generasi Penerus Harus Berkarakter Cinta Tanah Air

BNPT: Teroris Ubah Strategi, Masuk Ormas, Partai dan Lembaga Negara

Jum'at, 18 Februari 2022 | 14:57 WIB
header img
Direktur Deradikalisasi BNPT Irfan Idris. Sumber: Twitter

JAKARTA, iNews.id - Direktur Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Irfan Idris mengatakan kalau para terduga terorisme telah melakukan perubahan strategi setelah pemimpin ISIS Abu Bakar Al Baghdadi menyerukan kepada simpatisan, pendukung, militan, dan kelompok inti agar tidak semuanya berangkat ke Suriah.

Perubahan strategi itu membuat para terduga teroris memasuki sejumlah Ormas Islam, partai, hingga lembaga negara.

"Ini perubahan strategi mereka setelah Abu Bakar Al Bagdhadi mengumandangkan, menginstruksikan... untuk melakukan pola jangan semuanya harus ke Suriah," kata Irfan dalam Shering Session BNPT di Jakarta Selatan, Jumat (18/2/2022).

Menurut dia, Abu Bakar Al Baghdasi menyilakan pengikutnya untuk melakukan aksi di negara sendiri.

Mulanya, kata Irfan, mereka berencana menjadikan wilayah Poso (Sulawesi Tengah) atau Filipina, tetapi tokoh pendukung ISIS, Santoso, dieksekusi  aparat.

Irfan mengaku, BNPT tidak bermaksud menuding sejumlah lembaga yang anggotanya ditangkap Densus 88/Antiteror sebagai organisasi teroris, karena menurutnya, teroris menyusup dan tidak langsung melancarkan aksi teror, melainkan berupaya menguasai lembaga tersebut. Hal ini juga terjadi di perguruan tinggi.

"Tidak langsung melakukan aksi di pendidikan tinggi, tapi melakukan proses-proses awal, misalnya pembaiatan, pengajian, dengan sangat disayangkan," jelasnya.

Sebelumnya, dalam beberapa bulan Densus 88 menangkap sejumlah terduga teroris. Sebagian dari mereka merupakan anggota partai seperti Partai Dakwah dan Partai Ummat. Selain itu, mereka juga tercatat sebagai anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Editor : Rohman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut