DEPOK, iNewsDepok.id - Tim Patroli Perintis Presisi (3P) Polres Metro Depok berhasil menangkap 9 anggota gangster yang terlibat tawuran di Jalan Raya Kalimulya, Cilodong, Depok, pada Sabtu (27/1/2024) dini hari. Para pelaku yang mengaku sebagai anggota geng Codot Neverdie ini bersembunyi di sebuah bengkel motor di gang Jalan Kp. Sawah, Jatimulya, Cilodong, Depok.
Ketua Tim 1 Patroli Perintis Presisi Polres Metro Depok Ipda Iwan Nugraha mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari warga bahwa ada sekelompok remaja yang berulah di daerah tersebut.
"Kami langsung menuju lokasi dan melihat mereka sedang bersembunyi di bengkel motor. Saat dihampiri, mereka malah kabur, pada lari tunggang-langgang," ujar Iwan.
Iwan menambahkan, polisi berhasil mengamankan 9 remaja yang hendak kabur itu dan mengintrogasinya. Mereka mengaku baru pulang tawuran dengan kelompok lain di daerah Pondok Rajeg, Kabupaten Bogor.
"Mereka sengaja ngumpet di bengkel motor milik warga yang tidak tahu-menahu," kata Iwan.
Polisi juga menemukan 15 senjata tajam berupa celurit, pedang, gergaji sisir, dan corbek yang diduga digunakan untuk tawuran. Polisi juga mengamankan 4 motor milik komplotan remaja tersebut.
"Dua motor di antaranya milik yang kabur lompat pagar. Remaja tersebut dibawa ke Polres Metro Depok dan diserahkan ke piket Reskrim untuk ditindaklanjuti," paparnya.
Akibat perbuatannya, para pelaku dikenakan Pasal 170 KUHP tentang tindak pidana pengeroyokan dengan ancaman lima tahun penjara. Polisi juga akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dan identitas lawan tawuran mereka.
Reaksi warganet di media sosial pun bermunculan.
"Terima kasih kepada aparat kepolisian yang cepat tanggap. Semoga tindakan ini memberikan rasa aman dan ketenangan bagi warga Kalimulya." tulis salah satu warganet.
Namun, sebagian warganet juga mengingatkan pentingnya pencegahan untuk menghindari terulangnya tindakan serupa di masa mendatang.
"Harapannya, ini menjadi momentum untuk lebih meningkatkan keamanan dan patroli di wilayah sekitar, sehingga kejadian serupa tidak terulang." tambah salah satu warganet.
Penangkapan gangster pembuat onar ini menunjukkan langkah tegas aparat kepolisian dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah. Harapannya, tindakan ini dapat memberikan efek jera dan memberikan rasa aman kepada masyarakat setempat.
Editor : Mahfud