DEPOK, iNewsDepok.id - Tembok rumah salah satu warga di Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok jebol setelah tertimpa longsor saat hujan deras pada Sabtu (6/1/2024) sore lalu. Akibat longsor tersebut, hingga saat ini warga khawatir jika ada longsor susulan bola terjadi hujan deras.
Longsor yang menghantam rumah bagian belakang tersebut milik Bayu Riswanto (58), yang berada di Perumahan D'Azkana Village, Jl. Biru No. A8 RT004/02, Kelurahan Krukut, Limo, Kota Depok.
Menurut Bayu, jebolnya tembok rumah terjadi saat hujan deras pada Sabtu lalu. Longsoran tersebut menghancurkan tembok bagian belakang rumah dan menimpa ruang keluarga.
"Longsor pas Sabtu sore kemarin. Saya dikasih tahu tetangga pukul lima sore, bahwa tembok rumah bagian belakang jebol," kata Bayu, saat dihubungi iNews Depok, Selasa (9/1/2024).
Beruntungnya, saat peristiwa itu terjadi Bayu dan keluarga sedang tidak ada di rumahnya. Kejadian tersebut diketahui oleh tetangga Bayu yang tinggal di belakang rumahnya.
"Saya beserta keluarga lagi ada kegiatan di luar, jadi saya enggak tahu kalau rumah saya tertimpa longsor," ujar Bayu.
Saat kejadian, Bayu dan keluarga sempat menghubungi pihak terkait. Beruntung, pihak Babinsa dari Koramil 07/Limo Kota Depok dan sejumlah warga, langsung mengevakuasi puing reruntuhan di rumah Bayu.
"Pihak Babinsa Koramil Limo, langsung tanggap mengevakuasi puing-puing reruntuhan bersama warga. Kami swadaya dua hari membersihkan puing-puing tersebut," kata Bayu.
Anggota Babinsa dari Koramil 07/Limo Kota Depok, membantu evakuasi longsor di rumah warga. Foto: iNews Depok/Ist
Hingga berita ini diturunkan, pihaknya masih membersihkan rumah dari sisa-sisa longsoran.
Bayu mengaku, pihak Kelurahan Limo dan Dinas Sosial Kota Depok juga sudah tiba di lokasi dan memberikan bantuan sembako.
Bayu dan sejumlah warga lain berharap kepada pihak terkait untuk memeriksa kembali lokasi kejadian. Karena dirinya khawatir longsor susulan akan terjadi, karena tanah di sekitar rumahnya labil, apalagi jika hujan deras kembali melanda.
"Saya berharap ada perhatian dari dinas atau pihak terkait. Karena kami takut, bila hujan deras lagi longsor susulan bisa terjadi," pungkasnya.
Editor : Mahfud