get app
inews
Aa Text
Read Next : BAZNAS Kota Depok Salurkan Zakat untuk Modal Usaha Kalangan Tak Mampu

Nenek Moyangnya Power Rangers, Himitsu Sentai Goranger

Senin, 07 Agustus 2023 | 11:29 WIB
header img
Himitsu Sentai Goranger serial pahlawan Jepang yang menginspirasi terciptanya Power Ranger. Foto: Toei

DEPOK, iNewsDepok.id – Siapa yang tidak mengenal Power Ranger, serial pahlawan yang beranggotakan lima orang remaja SMA dengan menggunakan kostum warna – warni yang bertarung melawan monster jahat dengan menggunakan robot raksasa ini sudah menghiasi layar kaca kita sejak era tahun 90an hingga kini.

Tapi tahukah kamu, bahwa pahlawan yang satu ini adalah adaptasi dari sebuah serial superhero jepang berjudul Super Sentai yang telah ada sejak tahun 1975.

Diciptakan pertama kali oleh seorang mangaka terkenal Shotaro Ishinomori yang juga melahirkan karya hebat seperti Franchise Kaman Rider. Super Sentai Pertama berjudul Himitsu Sentai Go Ranger. Ini menggabungkan unsur anggota tim sebuah agen rahasia yang dapat bertransformasi.

Ceritanya 5 pahlawan muncul sejak awal episode dimulai. 

Serial ini kemudian mendapatkan popularitas besar di kalangan anak-anak, dengan menghasilkan rating penonton yang terus melonjak dan menelurkan 84 episode selama 2 tahun produksinya. 

Pada awalnya sebuah stasiun televisi menayangkan serial Kamen Rider pada pertengahan tahun 70an, ingin menghilangkan adegan kekerasan yang terdapat di dalam serial kamen rider Amazon dengan mengganti waktu tayang sehingga hak siar serial Kamen Rider dialihkan ke stasiun televisi lain. 

Dilatar belakangi oleh perubahan itu, kepala Divisi Bisnis Televisi Toei, Ryonori Watanabe mencoba menghubungi Shotaro Ishinomori untuk membuat sebuah karakter pahlawan baru yang ramah anak dan bisa dinikmati oleh berbagai usia.

Pada awalnya terjadi beda pendapat mengenai kriteria jumlah anggota pahlawan yang akan dihadirkan, beberapa berinisiatif menghadirkan sembilan orang pahlawan, namun itu identik dengan Cyborg 009 milik Ishinomori. Watanabe juga mengatakan tujuh orang terlalu banyak, tiga orang terlalu sedikit, empat orang tidak beruntung, dan akhirnya lima orang cukup pantas untuk dipilih.

Editor : Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut