get app
inews
Aa Read Next : Timnas Indonesia Berpotensi Menang WO 3-0 atas Bahrain

Begini Detail Permintaan FIFA untuk Perbaikan JIS

Selasa, 25 Juli 2023 | 20:35 WIB
header img
Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) telah mengirim surat kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) soal perbaikan Jakarta International Stadium (JIS)(Foto: Sportstars.id/Rifqi Herjoko)

JAKARTA, iNewsDepok.id - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) telah mengirim surat kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) soal perbaikan Jakarta International Stadium atau JIS. Dalam surat itu, FIFA meminta rumput hybrid dalam stadion JIS dihilangkan. 

Surat tertanggal 20 Juli itu dikirimkan oleh FIFA kepada PSSI melalui surat elektronik (surel) atau email. Surat tersebut ditulis berdasarkan rekomendasi dari Manajer Lapangan Senior FIFA, Alan Ferguson. 

Dalam surat tersebut, Alan menuliskan detail-detail perbaikan yang harus diterapkan untuk JIS. Perhatian utama tertuju pada penghilangan rumput hybrid yang tertanam di JIS. 

Menurut FIFA, penggunaan rumput hybrid dalam JIS berpotensi menimbulkan sejumlah masalah. Diantaranya adalah proses pertumbuhan akar yang tidak efektif dan proses perawatan yang sulit. 

"Kesulitan jika mempertahankan sistem seperti itu adalah bahwa efektivitas akar yang sulit mencapai bagian alas karpet terhalang 5cm antara zona akar atas dan zona akar bawah yang member pertumbuhan akar menjadi tidak efektif," tulis FIFA dalam surat yang diterima MNC Portal Indonesia, Selasa (25/7/2023). 

"Lapangan dengan jenis karpet seperti ini juga akan mempersulit proses perawatan dengan mekanisme tertentu," sambung tulisan itu. 

Lebih lanjut, FIFA juga mengatakan sistem ini akan merugikan kualitas lapangan setelah pertandingan. Untuk itu, FIFA merekomendasikan untuk menihilkan rumput hybrid itu. 

"Karena beberapa kerugian yang disebutkan diatas, sistem hybrid berbasis karpet saat ini akanmenimbulkan risiko besar bagi turnamen," lanjut surat tersebut. 

"Dan dapat mengakibatkan lapangan pada Jakarta Internasional Stadium saat ini tidak dapat direkomendasikan sebagai tempat pertandingan untuk Piala Dunia U-17 2023. Sistem karpet seperti itu harus dihilangkan," tambah surat itu. 

Sementara itu, FIFA sendiri akan melakukan inspeksi ke Indonesia mulai 28 Juli sampai dengan 2 Agustus 2023. Nantinya, mereka akan melakukan inspeksi ke stadion calon venue Piala Dunia U-17 2023.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut