JAKARTA, iNewsDepok.id - Maraknya gambar dan video yang dibuat oleh AI membuat Twitter menguji fitur baru untuk mempermudah penggunanya mengidentifikasi informasi yang sesat. Perusahaan burung biru itu bereksperimen dengan Community Notes untuk media, yang akan menerapkan pemeriksaan fakta dari sumber situs ke foto dan video tertentu.
Fitur ini memungkinkan kontributor Community Notes yang punya rating cukup tinggi untuk menulis catatan pada gambar yang dibagikan dalam cuitan, melansir dari Endgadget. Seperti catatan dalam cuitan, label itu dapat menambahkan "konteks" tambahan ke gambar, seperti menunjukkan jika foto dibuat menggunakan AI generatif atau dimanipulasi.
Selain itu, fitur ini juga dapat menunjukkan viralnya suatu foto/gambar. Menurut Twitter, tujuannya adalah agar catatan muncul secara otomatis pada salinan "terkini dan yang akan datang" dari gambar yang sama meskipun dibagikan oleh pengguna berbeda di cuitan baru. Namun, Twitter mencatat, perlu waktu unutuk menyempurnakan pencocokan gambarnya.
Dalam cuitannya, Twitter mengatakan saat ini fitur hanya dapat digunakan untuk satu gambar saja dalam satu cuitan. Mereka akan mengembangkan fitur tersebut untuk video dan cuitan dengan beberapa gambar atau video di dalamnya.
Editor : M Mahfud