Ternyata ini Alasan Coldplay Sempat Enggan Gelar Konser di Indonesia

DEPOK, iNewsDepok.id – Grup musik asal Inggris Coldplay ternyata sempat memiliki rencana untuk menggelar konser di Indonesia. Namun rencana konser tersebut dibatalkan oleh pihak Coldplay.

Hal tersebut terjadi saat Coldplay akan menggelar konser yang bertajuk 'A Head Full of Dreams Tour' di Indonesia pada 2017.

Baca Juga

Coldplay Gunakan Private Jet dengan Bahan Bakar Minyak Goreng Bekas

Grup musik asal Inggris yang digawangi Chris Martin sebagai vokalis utama, Jonny Buckland sebagai gitaris utama, Guy Berryman sebagai bassis, dan Will Champion sebagai drummer ini, ternyata memiliki alasan sendiri saat menolak tampil di Indonesia pada tahun 2017.

Saat itu Coldplay menilai Indonesia dianggap gagal dalam menangani isu lingkungan. Seperti diketahui, Coldplay merupakan salah satu band besar dunia yang sangat perhatian dan gencar menyuarakan masalah lingkungan.

Bahkan konser 'Music of the Spheres World Tour' yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2023, juga mengusung tema energi berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Baca Juga

Sosok Ghisca Debora Penipu Tiket Konser Coldplay, Mahasiswi Kampus Top Raup Miliaran untuk Foya-Foya

Di Indonesia sendiri saat ini masih banyak menghadapi berbagai masalah lingkungan, mulai polusi udara, sampah hingga penebangan hutan.

Selain itu alasan grup musik yang salah satu lagu hitnya ‘A Sky Full of Stars’ ini enggan tampil di Indonesia, karena Indonesia dianggap sebagai salah satu negara yang masih memiliki sejumlah konflik horizontal, seperti perbedaan ras, keyakinan, gender dan seksualitas.

Sementara Coldplay sendiri selalu mengusung konsep inklusivitas dalam setiap tur konser mereka. Artinya Coldplay ingin konsernya bisa diakses oleh semua orang dari berbagai golongan, tanpa adanya diskriminasi.

Editor : Mahfud