Jakarta, iNews.id - Soft skill menjadi bekal penting bagi para mahasiswa atau milenial dalam menghadapi tantangan di kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah tentang kewirausahaan.
Seseorang belajar soft skill untuk menambah kemampuan pribadi, mengutip dari Timesofindia. Soft skill bukan hanya tentang memenuhi persyaratan dan pendidikan yang diperlukan untuk melakukan suatu pekerjaan.
Manusia perlu belajar soft skill, karena manusia adalah makluk sosial dan jaringan mengarah pada persahabatan, pernikahan dan pekerjaan baru. Dengan demikian, seseorang perlu keluar dan membangun jaringan dengan orang-orang sekitar agar hidup terasa lebih baik.
Direktur Kemahasiswaan, Karakter dan Alumni Universitas Prasetiya Mulya Dr. Rudy Handoko mengatakan, soft skill dibutuhkan seseorang guna bertahan dan di ketatnya persaingan berbagai bidang dalam kehidupan sehari-sehari. Mahasiswa pun harus mengasah soft skill ini.
"Mengasah soft skill ini juga mendorong mahasiswa mengikuti berbagai kompetisi yang mampu menguji dan memberikan validasi atas ide dan inovasi mereka,” jelas Dr Rudy dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (4/12/2021).
Di zaman sekarang, hampir semua dunia kerja mengandalkan soft skill seseorang. Bahkan saat seseorang sudah mahir tentang ini, alih-alih bisa jadi pengusaha muda.
“Mahasiswa tak hanya mampu mengikuti kompetisi kewirausahaan, namun ketika lulus value ini diharapkan juga bisa membantu mereka dalam membangun usaha maupun berkarier sebagai tenaga profesional,” kata Wakil Rektor 1 Bidang Pembelajaran Universitas Prasetiya Mulya Prof Agus W. Soehadi.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani