JAKARTA, iNews Depok.id - Gelontorkan Rp20 triliun, Kementerian Pertanian menggenjot peternakan rakyat.
Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyatakan hal tersebut usai Dialog Menteri Pertanian dengan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Jakarta, Selasa (16/12/2025).
Dialog membahas penguatan sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan rakyat sebagai bagian dari strategi ketahanan pangan nasional dan pembangunan ekonomi berbasis desa.
Sudaryono menyampaikan pemerintah menyiapkan investasi Rp20 triliun untuk memperkuat peternakan rakyat, khususnya sektor perunggasan.
“Dana Rp20 triliun ini akan diinvestasikan untuk kebutuhan pakan, indukan atau bibit, obat-obatan, vaksin, dan sarana produksi lainnya yang akan disebar ke berbagai wilayah,” kata Sudaryono.
Program ini melibatkan koperasi desa, peternak lokal, serta organisasi dan asosiasi terkait guna meningkatkan produksi protein nasional.
Wakil Ketua Umum HKTI Bidang Peternakan, Cecep M. Wahyudin, menjelaskan bahwa salah satu isu yang dibahas adalah struktur pasar industri perunggasan yang saat ini masih didominasi oleh segelintir pelaku besar.
“Saat ini market share industri ayam didominasi oleh dua sampai tiga perusahaan besar dengan penguasaan lebih dari 70 persen. Program ini dirancang untuk membangun struktur yang lebih seimbang, dengan target penguasaan pasar sekitar 27 persen pada tahun ketiga dan keempat,” ujar Cecep.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
