Amankan Tokoh Masyarakat Harjamukti, Anggota Polres Depok Alami Tindak Kekerasan oleh Warga  

Riyan Rizki Roshali
Sebuah mobil dinas Polres Depok dilaporkan hangus terbakar di Kampung Baru, Harjamukti, Depok, pada Jumat dini hari.Foto: Ilustrasi

DEPOK, iNewsDepok.id- Sebuah mobil dinas Polres Depok dilaporkan hangus terbakar di Kampung Baru, Harjamukti, Depok, pada Jumat dini hari. Insiden ini terjadi saat warga setempat melakukan perlawanan terhadap petugas kepolisian yang hendak mengamankan seorang terduga pelaku penganiayaan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Depok, AKBP Bambang Prakoso, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut bermula ketika anggota Reskrim Depok melaksanakan surat perintah untuk membawa seseorang dari kampung tersebut sekitar pukul 01.30 WIB.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa anggota polisi datang menggunakan mobil dengan tujuan mengamankan pelaku berdasarkan dua laporan polisi (LP) terkait Pasal 351 dan 335 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) serta Undang-Undang Darurat senjata api yang terjadi pada 23 Desember 2024.

"Ada dua LP yang jadi dasar penangkapan, pertama 351 dan 335 KUHP LP 2 tentang UU Darurat senjata api, peristiwanya terjadi 23 Desember 2024," terangnya.

Namun, upaya penegakan hukum ini berujung pada perlawanan dari warga yang menolak penangkapan. Pasalnya, individu yang hendak diamankan merupakan tokoh masyarakat di wilayah tersebut.

"Dalam upaya membawa tersangka, Tim Sat Reskrim membawa kendaraan roda empat di kampung tersebut. Ditemukan seseorang itu, namun saat hendak dibawa mendapat perlawanan dari warga setempat. Karena yang diamankan adalah tokoh masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Akibat perlawanan tersebut, beberapa anggota kepolisian yang berada di lokasi mengalami tindakan kekerasan. Puncaknya, satu unit mobil polisi dibakar saat kerusuhan terjadi.

"Personel dapat kekerasan, yang diutamakan penanganan tindak pidana. Kendaraan sudah dievakuasi, kembali kondusif, polisi masih berjaga. Itu mobil anggota (dibakar)," katanya.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini. AKBP Bambang Prakoso memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Kondisi sudah dinormalisasi Polsek Pospol BKO Brimob, kendaraan yang dirusak warga dievakuasi dan masih berjaga. Meninggal nggak ada kalau luka belum bisa dipastikan," pungkasnya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network