DEPOK. iNewsDepok.id - Malam Lailatul Qadar, malam yang lebih mulia dari seribu bulan, merupakan momen istimewa yang dinanti-nanti umat Islam di bulan Ramadhan bagi yang itikaf di masjid. Di malam nanti doa-doa dikabulkan dan pahala dilipatgandakan.
Ustaz Dr. Firanda Andirja, MA, menyampaikan bahwa pada malam Lailatul Qadar, dianjurkan untuk membaca doa khusus. Doa ini merupakan amalan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada Aisyah RA, seperti diriwayatkan dalam sebuah hadits:
"Aku pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, 'Jika saja aku mengetahui suatu malam adalah malam Lailatul Qadar, doa apa yang harus aku baca?' Nabi SAW menjawab:
قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
“Berdo’alah: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni (Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan Engkau mencintai orang yang meminta maaf, karenanya maafkanlah aku).” (HR Tirmidzi no. 3513 dan Ibnu Majah no. 3850)
Ustaz Firanda Andirja, MA, dalam Kelas UFA beberapa waktu lalu mengajak umat Islam untuk menghidupkan malam-malam terakhir Ramadhan. Hal ini penting karena di antara malam-malam tersebut terdapat Lailatul Qadar, malam yang lebih mulia dari seribu bulan.
Mengisi Malam dengan Ibadah:
Ustaz Firanda menyarankan untuk mengisi malam-malam terakhir Ramadhan dengan berbagai macam ibadah, seperti:Shalat malam (tahajud), membaca Alquran, berdzikir dan beristighfar
Ibadah-ibadah tersebut hendaknya dilakukan dengan penuh keimanan dan keyakinan terhadap janji Allah SWT.
Keutamaan Itikaf:
Lebih baik lagi jika seseorang melakukan i'tikaf di 10 hari terakhir Ramadhan. I'tikaf adalah berdiam diri di masjid dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan i'tikaf, seseorang dapat fokus beribadah dan mempersiapkan diri untuk menyambut malam Lailatul Qadar.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
