DEPOK, iNewsDepok.id - Presiden Joko Widodo telah melakukan rapat dengan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju untuk membahas soal kebijakan bebas visa kunjungan 20 negara untuk berwisata ke Indonesia.
Kebijakan ini dinilai dapat mendatangkan sejumlah dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi nasional.
Melansir dari unggahan akun instagram @sandiuno, diketahui Sandi meninjau bahwa pertimbangan ini diambil melalui beberapa hal, mulai dari dampak ekonomi, asas timbal balik, hingga aspek keamanan.
Nantinya, hal ini akan menunjuk 13 bandara agar diprioritaskan untuk menampung kunjungan wisatawan mancanegara yang terbuka bagi wisatawan internasional dan ke depannya dapat memantik kebangkitan ekonomi serta membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya.
Presiden Jokowi meminta daftar negara yang akan diajukan untuk mendapatkan bebas visa kunjungan segera difinalisasi.
Pemerintah akan menindaklanjuti dan memberikan persetujuan terhadap negara-negara yang akan diprioritaskan untuk mendapatkan bebas visa kunjungan.
"Langkah ini diharapkan akan meningkatkan kunjungan wisatawan, dampak ekonomi, jumlah investasi, dan juga menarik kegiatan-kegiatan khususnya ekonomi digital. Jadi bukan hanya jumlah wisatawan, tapi juga pertimbangan investasi dan dampak ekonomi," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait
