Crawford juga mengungkapkan keinginannya untuk bertarung melawan Jermell Charlo. Namun, jika Charlo kalah dari Canelo, Crawford mengakui bahwa melawan Canelo adalah langkah besar.
Baginya, naik tiga kelas dari 147 pon (kelas welter) ke 168 pon (kelas menengah super) dan berhasil memenangkan pertarungan serta mengukuhkan diri sebagai juara tak terbantahkan, merupakan prestasi luar biasa.
Meskipun wawancara ini menjadi sorotan, Crawford juga menggunakan akun media sosialnya untuk menyampaikan pesan yang mengingatkan bahwa kemampuan lebih penting daripada ukuran.
Pertarungan antara Crawford dan Alvarez dapat terwujud jika keduanya sepakat pada berat badan yang disepakati. Canelo sebelumnya telah menyetujui kontrak tiga pertarungan dengan Premier Boxing Champions (PBC) pada awal tahun.
Sementara itu, Crawford telah melepaskan keterikatannya dengan agen dan kini memiliki afiliasi dengan PBC sejak pertarungannya dengan Errol Spence Jr.
Di sisi lain, Errol Spence Jr. masih belum secara resmi meminta pertarungan ulang dengan Crawford setelah kalah dalam pertarungan TKO di ronde 9 di Las Vegas pada akhir Juli.
Prestasi Crawford dalam mengalahkan Spence Jr. mendapat pujian dari Canelo yang sebelumnya telah memprediksi kemenangan Bud, julukan Crawford, dan menyebutnya sebagai petinju yang luar biasa.
Editor : Sazili Mustofa
Artikel Terkait