Ukraina Belum Hancur, Vasiliy Lomachenko!

Mada Mahfud
Mariana Sobol saat membawakan lagu Kebangsaan ‘Ukraina Belum Hancur’ sesaat sebelum duel tinju Vasiliy Lomachenko vs Devin Haney. Foto: Tangkapan Layar Video

DEPOK, iNewsDepok.idLagu kebangsaan Ukraina yang berjudul ‘Ukraina Belum Hancur’ dibawakan Mariana Sobol sesaat sebelum duel tinju Vasiliy Lomachenko vs Devin Haney.

Duel tinju Devin Haney versus Vasiliy Lomachenko berlangsung hari Minggu, 21 Mei 2023 di MGM Grand Arena, Paradise, Nevada Amerika Serikat.

Menyanyikan lagu kebangsaan  asal negara sang petinju memang menjadi ritual di ring tinju profesional dunia.

Karena Lomachenko bertindak sebagai penantang, maka lagu kebangsaan Ukraina dinyanyikan terlebih dulu.

Setelah dipersilakan ring announcer, Mariana Sobol tampil solo membawakan national anthem negaranya.

Judul lagu kebangsaan Ukraina mendeskripsikan kondisi negara Eropa Timur tersebut yang sejarahnya memang menjadi ajang perebutan negara besar di sekelilingnya.
 
Lagunya berjudul: Ukraina Belum Hancur. Dalam bahasa aslinya Shche ne vmerla Ukrayina.

Sejarah lagu kebangsaan Ukriana ini berawal pada tahun 1862 dari karya penyair Pavlo Chubynsky.

Pada tahun-tahun itu Ukraina adalah bagian dari wilayah Kerajaan Rusia, Polandia dan Austro Hongaria.

Selanjutnya dalam upaya memerdekaan diri, pada pertengahan abad 20, puisi tersebut dijadikan lagu kebangsaan Ukraina.

Secara lengkap lirik lagu kebangsaan Ukraina jika diterjemahkan adalah sebagai berikut:

”Kemuliaan dan kebebasan 
Ukraina belum mati,

Nasib akan tersenyum pada kita, saudara-saudara Ukraina.

Musuh-musuh kita akan hancur, 

Bagai embun di bawah sinar mentari,
dan bersama, kita akan berkuasa di tanah kita sendiri.

Jiwa dan raga kami pertaruhkan demi kebebasan,
dan bersama, kita tunjukkan bahwa kita adalah bangsa Cossack."

Perjuangan Ukraina belum lepas dari takdir sejarahnya sejak dulu kala. Pada Februari 2022, negara adidaya tetangganya, Rusia melakukan serbuan besar-besaran. Hingga kini Perang Rusia-Ukraina belum juga usai.

Vasiliy Lomachenko sempat dikabarkan ikut berperang pada awal-awal invasi Rusia. Namun tentu saja, medan perang bukanlah keahlian Lomachenko. 

Petinju berumur 35 tahun ini kemudian kembali ring tinju. Dengan kondisi Ukraina yang parah karena perang, memang tidak banyak yang bisa dilakukan.

Pilihan Lomachenko untuk kembali ke ring tinju, menjadi hal paling tepat. Di ring tinju dengan siaran ke seluruh dunia, Lomachenko secara tidak langsung bisa berperan sebagai duta Ukraina.

Tentu tak hanya itu, Lomachenko bisa meraup dollar dalam jumlah besar. 

Tak heran hanya dalam waktu singkat, Lomachenko melawan 4 petinju. 

Pada 26 Juni 2021, Loma duel dengan Masayoshi Nakatani. Berikutnya melawan Richard Commey dan Jamaine Ortiz. 

3 duel itulah yang menempatkan Lomachenko menjadi penantang nomor 1 dengan sang juara bertahan Devin Haney memegang semua sabuk di kelas Ringan. 

Dari 4 duel, tentu saja duel dengan Devin Haney adalah yang paling berat. Petinju Amerika Serikat itu adalah Raja Kelas Ringan yang usianya masih sangat muda, 24 tahun, selisih 9 tahun dari Lomachenko.

Benar saja, saat face off sehari sebelum pertandingan, Haney tampil agresif. Lomachenko didorong hingga terpental.

Suhu pertandingan langsung naik. Tak heran duel berlangsung sangat seru dan ketat. 

Hingga pertandingan usai, tak satu pun petinju terjatuh KO. Pertandingan kini bergantung pada juri dan Devin Haney secara resmi dinyatakan menang angka mutlak.

Lomachenko yang merasa memenangkan pertandingan, menangis tersedu-sedu saat wawancara usai duel. Lomachenko menutupi mata, berusaha membendung banjir air mata.

Bisa jadi beratnya tekanan duel dengan Devin Haney dan kondisi negaranya yang hancur digempur Rusia, membuat Lomachenko menangis.

Lomachenko tentu tak perlu bersedih terlalu lama. Jika menilik lagu kebangsaan yang dibawakan Mariana Sobol, Loma bisa kembali bersemangat: Ukraina Belum Hancur!

Loma bisa menantang kembali Devin Haney atau melawan jagoan kelas Ringan lainnya seperti Shakhur Stevenson, Tank Davis atau Isaac Pitbull Cruz.

Loma dengan umur 35 tahun, masih bisa memamerkan tariannya di atas ring yang banyak digandrungi pecinta tinju dunia.

Ayolah Loma, teruslah bertanding: Ukraina Belum Hancur!
 

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network