Penyebar Video Hoax Mahfud MD Ditangkap

Atfal Rida
Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi kasus video hoaks yang menimpa dirinya. Foto: MPI

DEPOK, iNewsDepok - Sebuah video hoaks yang menyebut seluruh aset Menko Polhukam Mahfud MD telah disita KPK, disebarluaskan oleh seorang pria bernama M. Anwar. Namun, Anwar akhirnya meminta maaf karena tidak menyadari bahwa video yang diunggahnya tersebut adalah hoaks. 

"Ada satu video yang saya upload ke Facebook saya, saya tidak tahu bahwa video tersebut itu video tidak benar atau hoaks, video dari bapak Mahfud MD," kata Anwar di Polda Metro Jaya pada Senin (10/4/2023). 

Anwar mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial dan mempertimbangkan kebenaran informasi sebelum menyebarkannya. Ia juga meminta maaf kepada Mahfud MD atas penyebaran video hoaks tersebut. 

"Pesan saya mari kita berhati-hati dalam bermedsos jangan sampai seperti ini. Kita harus pertimbangkan betul, tahu betul berita itu benar atau tidak baru kita (sebarkan). Jadi sekali lagi kami mohon maaf kepada bapak Mahfud MD," lanjut Anwar. 

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sedang menyelidiki dugaan penyebaran berita bohong yang melibatkan nama Mahfud MD. Identitas pemilik akun Facebook yang mengunggah video hoaks tersebut diketahui sebagai M. Anwar yang berdomisili di Kota Makassar. 

"Ketidakbenarannya ini adalah bagaimana diberitakan tentang suatu pejabat negara dengan kalimat kata-kata yang diunggah pada akun Youtube Agenda Politik pada halaman profil akun Facebook tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta pada Senin (10/4/2023). 

Namun Mahfud MD telah memaafkan dan tidak ingin memperpanjang kasus ini, agar yang bersangkutan bisa tetap berlebaran dirumahnya. 

"Saya sendiri sih memaafkan pelaku dan tidak ingin memperpanjang masalah tersebut. Saya setuju pakai restorative justice saja. Biar yang bersangkutan bisa berlebaran di rumahnya di Makassar," kata Mahfud pada Selasa (11/4/2023).

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network