Inovasi Material IKEA Demi Wujudkan Keberlanjutan yang Terjangkau untuk Semua

ALMHULT, iNews Depok.id - Material adalah salah satu komponen terbesar dalam dampak lingkungan, dan inilah yang menjadi perhatian serius di IKEA Factory. Mengapa Material Begitu Penting?

Pilihan material adalah faktor krusial dalam pengembangan produk. Ini memengaruhi performa produk, kualitas, tampilan, nuansa, dan tentu saja, harga. Material menyumbang lebih dari separuh jejak karbon dalam dampak lingkungan. Oleh karena itu, IKEA Factory berkomitmen untuk menjadi yang terdepan dalam memilih material secara cermat.

“Tujuan utama kami adalah mencapai pemisahan absolut material non-terbarukan murni dari pertumbuhan bisnis IKEA, dengan meningkatkan penggunaan material daur ulang dan terbarukan dalam produk kami. Ini adalah langkah besar menuju ekonomi sirkular,” jelas Minna Karlsson Alm, Sustainability Leader RANGE saat ditemui di sela-sela acara IKEA Democratic Design Days 2025 pada Rabu, 04 Juni 2025 di Almhult, Swedia.

Pilihan material adalah faktor krusial dalam pengembangan produk karena memengaruhi performa produk, kualitas, tampilan, nuansa, dan tentu saja, harga. Foto: Novi

Inovasi Material, Dari Meja Hingga Wajan

Bagaimana IKEA mewujudkan inovasi material untuk dukung keberlanjutan? Berikut beberapa contoh nyatanya:

Meja Lisabot: Meja ini menggunakan konstruksi kayu ringan yang lebih efisien dibandingkan kayu solid, mengurangi penggunaan kayu secara signifikan.

Meja Midzone: Dibuat dengan baja berkekuatan tinggi yang lebih ringan dan lebih kuat, sekaligus meningkatkan kandungan daur ulangnya.

Lampu Meja Sebracev: Terbuat dari plastik daur ulang, menunjukkan potensi penggunaan kembali material plastik.

Wajan Penggorengan Tagg: Dibuat dari aluminium daur ulang, mengurangi kebutuhan akan material baru dan jejak karbon.

“Kami juga terus berinovasi melalui proyek percontohan, seperti penggunaan bulu almond daur ulang, dan mengeksplorasi potensi masa depan dengan mitra seperti Nordic Seafarm untuk penggunaan rumput laut. Ini adalah sekilas tentang masa depan yang berkelanjutan,” jelas Minna.

Kemasan yang Berkelanjutan

Fokus IKEA tidak hanya pada produk, tetapi juga pada kemasannya. Mereka berupaya untuk mengganti plastik dengan kertas dalam kemasan konsumen. Ini adalah perjalanan panjang, namun mereka berkomitmen untuk terus berinovasi dalam teknik dan proses pengemasan. Bahkan, seri keramik Sildesida IKEA dibuat dari keramik daur ulang!

Seri keramik Sildesida IKEA dibuat dari keramik daur ulang. Foto: Novi

Berikut dua contoh produk popular mereka lainnya:

Sprei Solpivla: Terbuat dari kapas daur ulang yang dicampur dengan kapas murni. IKEA terus meningkatkan proporsi konten daur ulang setiap tahun. Semua kapas daur ulang mereka bersertifikat dan bersumber sesuai dengan standar daur ulang global. Ini adalah langkah demi langkah dalam perjalanan mereka menuju keberlanjutan.

Meja Lisabot: Kembali ke meja yang ringan dan inovatif ini. Konstruksinya terinspirasi oleh solusi cerdas alam, dengan struktur zig-zag dari papan serat berdensitas tinggi yang mengurangi penggunaan kayu tanpa mengorbankan kekuatan dan stabilitas. Bobotnya yang lebih ringan, juga mengurangi biaya transportasi dan, pada akhirnya, harga yang terjangkau bagi pelanggan. Produk ini telah diuji untuk menahan tekanan lebih dari 100 kg, membuktikan bahwa inovasi dan kualitas dapat berjalan beriringan dengan keberlanjutan.

“Kami tidak pernah berkompromi pada kualitas saat bekerja dengan alternatif daur ulang atau terbarukan,” tandas Minna.

Sangat antusias dengan tantangan ini, IKEA pun terus bermitra dengan pemasok dan mitra secara global, berinvestasi, dan mengeksplorasi alternatif dan teknik produksi yang lebih baik. Mereka percaya bahwa dengan bekerja sama, dapat menciptakan gerakan yang lebih besar.

Editor : M Mahfud