DEPOK, iNews Depok.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah mengerahkan ambulans dan mobil jenazah untuk menjemput korban luka maupun tewas akibat kecelakaan bus yang membawa pelajar SMK Lingga Kencana Depok.
“Pertama mendapatkan informasi yang clear ya sehingga apa yang harus kami lakukan bisa kami ambil tindakan. Kami mendapatkan informasi dari Dinas Kesehatan yang ada di Subang menelepon Dinas Kesehatan kami, bahwa anak-anak kami di SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan,” kata Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono di Raya Sawangan No.47, Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) malam.
Imam mengatakan bahwa dia telah mengkonfirmasi kepada sekolah terkait kejadian ini. Dimana, ada satu dari tiga bus yang mengalami kecelakaan. “Kami konfirmasi kepada sekolah, pihak sekolah memang mereka sedang melakukan perpisahan di luar kota, ada 3 Bus yang yang pergi ke sana tapi ini satu Bus yang mengalami kecelakaan. Bus yang dua sedang menuju Depok mudah-mudahan kita doakan selamat sampai di sini semua tujuan.”
“Nah di sana sudah ada informasi ada 23 orang yang dirawat di Puskesmas di Ciereng kalau tidak salah namanya,” ujarnya.
“Kami di pemerintah kota Depok sudah mengkoordinir semua potensi yang ada disini berupa ambulans dan mobil jenazah, katanya memang ada korban meninggal dunia sehingga kami mobilisasi semua apa ambulans dan mobil jenazah yang kami miliki,” papar Imam.
Sementara itu, Imam juga memastikan bahwa Pemkot Depok telah mempersiapkan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Depok. “Ada 2 rumah sakit dan rumah sakit swasta pastinya yang siap menampung terhadap korban-korban kecelakaan dari anak-anak kami di sana baik yang ringan maupun yang berat.”
“Jika kondisinya memang berat tidak bisa dibawa ke sini kami serahkan kepada keluarganya apakah mau dibawa ke Depok atau tetap dirawat di sana. Tapi kalau yang ringan mereka ingin dibawa ke sini kami menyiapkan untuk bisa sampai ke Depok dan dipindahkan ke rumah sakit yang ada,” ujar Imam.
Imam pun memastikan bahwa pihaknya akan menyiapkan ambulans dan mobil jenazah sebayak-banyaknya sesuai dengan kebutuhan. “Sebanyak-banyaknya ini kami sedang mempersiapkan sesuai dengan kebutuhan. Ya kalau nanti dari pemerintah tidak cukup kami ada dari PMI dari lembaga-lembaga sosial yang juga sudah menginformasikan kepada saya siap untuk ikut menjemput anak-anak kami yang ada di sana.”
Editor : Mahfud