get app
inews
Aa Text
Read Next : Pilkada Depok: Bertemu Kalangan Gen Z dan Milenial Depok, Imam Budi Hartono Paparkan Creative Hub

Arus Pendek alias Korsleting Masih Jadi Momok Kebakaran di Kota Depok

Sabtu, 27 Januari 2024 | 12:15 WIB
header img
Arus pendek alias korsleting menjadi penyebab utama kebakaran di Kota Depok dari tahun ke tahun. Foto: iNews Depok/Rivalino

DEPOK, iNews Depok.idArus pendek atau korsleting masih menjadi momok alias penyebab utama kebakaran di Kota Depok.

Data kumulasi tahun 2023, sebanyak 73 kejadian kebakaran di Depok akibat arus pendek alias 32 persen. Sedangkan pada tahun 2022, arus pendek menyebabkan 62 persen kejadian kebakaran.

Melansir data Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok pada tahun 2023 terdapat 90 rumah tinggal dan tempat usaha di Depok yang terbakar. Selain itu juga terdapat 136 kebakaran lainnya seperti kebakaran tiang listrik, mobil, meteran listrik, bedeng pekerja, lahan kosong dan lainnya.

Dari jumlah itu semua, 73 diantaranya alias 32 persen terbakar akibat arus pendek.

”Arus pendek memang masih menjadi penyebab utama terjadinya kebakaran rumah dan tempat usaha di Depok,” kata Adnan Mahyudin, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Jumat (26/1/2024).

Menurut Adnan, sebagian masyarakat masih belum memahami sepenuhnya terkait penggunaan instalasi listrik yang aman dan perlunya pengecekannya secara berkala.

Sambungan listrik termasuk stop kontak seringkali longgar karena usia pemakaian tetapi luput dari perhatian masyarakat. Demikian juga kabel-kabel yang sudah melapuk karena usia pemakaian dan panas berlebih.

Sebagian juga penggunaan daya listrik yang melebihi beban kapasitas kabel dengan cara menumpuk sambungan di satu titik. Akibatnya kabel panas dan lama-lama terbakar.

”Kita terus melakukan edukasi, harapannya jumlah kebakaran termasuk akibat arus pendek menurun,” tutur Adnan Mahyudin.

Sekretaris DPKP Kota Depok Anton Tofani Muharram menyatakan upaya penananganan dan pencegahan kebakaran semakin kompleks mengingat jumlah penduduk dan hunian di Kota Depok yang semakin banyak.

”Ya ini jadi tantangan kita untuk penanganan kebakaran dan pencegahannya. Untuk penanganan kita mempercepat response time dan pencegahannya dengan cara edukasi yang akan kita gencarkan,” kata Anton Tofani Muharram.

Sementara itu Kepala Bidang Pengendalian Operasional DPKP Bambang Supoyo menyatakan arus pendek memang menjadi persoalan serius dalam upaya pencegahan kebakaran di Kota Depok.

”Tiap tahun, arus pendek masih menjadi penyebab utama kebakaran di Kota Depok,” ujarnya.

Pada tahun 2022 misalnya, dari 141 kejadian kebakaran di Kota Depok, 88 diantaranya akibat arus pendek. Artinya 62 persen kebakaran di Kota Depok pada tahun 2022 akibat arus pendek.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut