DEPOK, iNews Depok. id - Polisi dan Tim Jibom Brimob Kelapa Dua Depok berhasil mengevakuasi granat aktif dan ratusan peluru dari septic tank di sebuah rumah kontrakan di Jalan Cisadane 5, Sukmajaya, Kota Depok, Jumat (05/01/2024) sore.
Penemuan itu berawal saat seorang pekerja menggali septic tank untuk perbaikan. Saat penggalian dengan kedalaman satu meter, para pekerja menemukan granat dan ratusan butir peluru.
Granat yang ditemukan merupakan granat nanas yang masih aktif. Amunisi yang ditemukan terdiri dari 387 butir peluru kaliber 5,56 mm, 86 butir peluru kaliber 7,62 mm, dan 14 butir peluru kaliber 9 mm. Selain itu, polisi juga menemukan 50 butir selongsong peluru yang sudah tidak aktif.
Polisi menduga amunisi dan granat tersebut sudah terpendam cukup lama di lokasi penemuan. Hal itu terlihat dari kondisi amunisi dan granat yang sudah berkarat.
"Kami belum bisa memastikan atau menduga itu milik siapa, karena pemilik rumah kontrakan sudah berkali-kali ganti penghuni," kata Kapolsek Sukmajaya, Kompol Margiyono, dalam keterangan resminya, Sabtu (06/01/2024).
Margiyono menambahkan, penemuan amunisi dan granat tersebut berawal saat penghuni rumah kontrakan meminta pekerja untuk menggali septic tank. Saat penggalian, para pekerja menemukan granat dan ratusan butir peluru.
"Sudah ditemukan benda tersebut, kemudian yang bersangkutan tidak berani lagi untuk melanjutkan penggalian, akhirnya dia keluar dan melaporkan kepada yang punya rumah, dan dilanjutkan melapor ke kepolisian," jelas Margiyono.
Saat ini, amunisi dan granat tersebut sudah diamankan oleh Tim Jibom Brimob Kelapa Dua Depok. Granat yang masih aktif akan diledakkan di markas Jibom Kelapa Dua Depok.
Polisi mengimbau masyarakat untuk berhati-hati jika menemukan benda mencurigakan, terutama yang diduga amunisi atau bahan peledak. Sebaiknya, benda tersebut tidak disentuh dan segera dilaporkan ke pihak kepolisian.
Editor : M Mahfud