DEPOK,iNewsDepok.id- Coffe Toffee Margonda 2 di Jalan Margonda kembali dibuka dengan konsep baru dan kekinian. Kopi saat ini menjadi lifestyle di berbagai kalangan. Dengan target sasaran adalah anak mahasiswa, Coffe Toffee 2 memberikan suasana nyaman namun ramah di kantong.
Geral Coffee Toffee Margonda 2 adalah gerai ke-147 di seluruh Indonesia, telah berdiri sejak tahun 2016. Coffee Toffee Depok Margonda 2 ini memiliki nilai investasi Rp 3 miliar dengan sistem kepemilikan bersama. Antara lain Acep R. Jayaprawira, Yohannes Wijaya, Heppy Hadiati, dan Riefna Azwita. Bahkan start up fintech pun ikut investasi disini, yaitu bizhare.
“Total nilai investasinya Rp 3 Miliar. Kita ada beberapa investor disini, termasuk juga bizhare,” kata Co-Founder Coffee Toffee, Zai Achmad, Minggu (10/9/2023).
Dalam langkahnya sebagai trendsetter bagi kopi Nusantara, Coffee Toffee telah tumbuh menjadi salah satu brand kopi lokal khas Indonesia yang paling diakui. Dengan tekad yang kuat, Coffee Toffee secara konsisten mempromosikan penggunaan biji kopi berkualitas tinggi untuk dinikmati di dalam negeri. Coffe Toffee berharap dapat terus memperkuat eksistensi merek kopi lokal berkualitas ini di Depok dan sekitarnya.
“Semangat kami untuk mengkampanyekan YES I Drink Indonesian Coffee telah tersebar di seluruh Indonesia. Dan kami mengajak Anda untuk turut serta membanggakan dan mencintai kopi Indonesia berkualitas tinggi,” ujarnya.
Dalam peresmian Grand Opening Coffee Toffee Margonda 2, tema yang diusung adalah ‘The Spirit of Nusantara’. Hal ini mencerminkan rasa bangga dan cinta mereka terhadap budaya Indonesia. Mereka bahkan memberikan tema atau dress code kepada para tamu undangan, yaitu ‘berkain’ untuk mengakar brand Coffee Toffee dengan budaya Nusantara.
Adnan dari Bizhare mengatakan sangat tertarik investasi disini. Dia melihat potensi besar di bisnis ini. Margonda menjadi daya tarik tersendiri dimana banyak kalangan mahasiswa tinggal disana.
“Investasi kami 30 persen disini atau sekitar Rp 1,3 Miliar. Kami melihat ada peluang besar untuk mengembangkan usaha di Depok terutama Margonda,” katanya.
Editor : Rinna Ratna Purnama