JAKARTA, iNews.id - Saat ini Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat sebanyak 407 warga DKI Jakarta yang terpapar COVID-19 varian Omicron.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan dari 407 orang yang terinfeksi, 86 persennya atau sebanyak 350 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 57 lainnya adalah transmisi lokal.
BACA JUGA:
500 Warga Kelurahan Krukut Akan Ditracing Setelah Ditemukan 36 Kasus Positif
Sementara berdasarkan data terkini jumlah kasus aktif COVID-19 di DKI Jakarta naik sebanyak 255 kasus, per Senin (10/1/2022). Dengan demikian, jumlah kasus aktif kini sebanyak 2.129 orang yang masih dirawat/isolasi.
“Perlu digarisbawahi bahwa 1.603 orang dari jumlah kasus aktif adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sedangkan, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 360 orang sehingga total 867.662 kasus, yang mana 259 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri," kata Dwi, Senin (10/1/2022).
BACA JUGA:
Jumlah Pasien RSDC Wisma Atlet Naik Menjadi 1.978 Orang
Lebih lanjut Dwi mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan virus varian Omicron yang kini juga meningkat di Ibu Kota.
Sementara itu, upaya 3T terus digalakan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas.
Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 11.523 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 11.292 orang dites PCR per hari ini, Senin (10/1/2022) untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 360 positif dan 10.932 negatif.
Dilakukan juga tes Antigen hari ini sebanyak 42.277 orang dites, dengan hasil 31 positif dan 42.246 negatif.
Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani