DEPOK,iNewsDepok.id- Lembaga Kebudayaan Depok (LKD) dikukuhkan di Betawi Ngoempoel Creative Centre (BNCC) di Tanah Baru, Beji, Kota Depok. LKD didirikan sejumlah budayawan dan seniman yang ada di Kota Depok. Lembaga ini berfungsi melestarikan, mengembangkan, membina, mempromosikan, lalu memberikan penghargaan. “Kita akan mulai mendata objek-objek kebudayaan di Depok,” kata Ketua Dewan Pembina LKD, Nuroji, Minggu (15/1/2023).
Ditegaskan, pelestarian budaya perlu dilakuan karena bisa menumbuhkan perekonomian kreatif di Kota Depok. LKD juga mendorong agar wisata budaya hadir di Depok.
“Itu salah satunya. Karena pemanfaatannya adalah untuk kepentingan pariwisata. Kita bisa bikin kegiatan di Depok yang bisa menarik pariwisata,” ujarnya.
Menurutnya, potensi wisata budaya dan ekonomi yang bisa tumbuh di Depok sangat besar. Pihaknya berencana membuat kegiatan besar yang diharapkan mendatangkan wisatawan serta berkembang perekonomian kreatif lainnya. Mulai dari kuliner, UMKM dan lainnya.
“Seperti dulu Dewan Kesenian Depok bikin kegiatan Depok Night Parade semacam karnaval dan animonya besar sekali. Ini efeknya besar sekali, misalnya kegiatan UKM. Kalau ini rutin tiap tahun menjadi kegiatan ekraf misal pembuatan souvenir, misalnya Gong Si Bolong bisa dijadikan souvenir, ini kan ekraf yang bermula dari budaya. Jadi memang potensi budaya yang bisa dikembangkan untuk meningkatkan ekonomi kreatif di Depok besar sekali,” bebernya.
Contoh lain, kata dia, sudah adanya film Gong Si Bolong hasil karya perdana LKD. Film dokumenter tersebut berisi tentang edukasi dan hiburan yang mendidik bagi masyarakat. “Tentunya, tanpa melupakan peran para sesepuh yang konsisten untuk generasi pemegang estafet dalam menjaga teguh adat istiadat agar jangan sampai punah terlindas zaman,” katanya.
Editor : Rinna Ratna Purnama