DEPOK,iNewsDepok.id- Sejumlah wali muridn SDN Pondok Cina 1 siang tadi melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota Depok. Mereka mengeluarkan unek-unek mengenai keberatan anaknya yang tetap ingin belajar di SDN Pondok Cina 1. Setelah mendengarkan aspirasi wali murid, Pemerintah Kota Depok pun mengambil keputusan yang diakui memang tidak bisa memuaskan semua pihak.
Pertama, siswa masih diperbolehkan ikut ujian semester pada 5-9 Desember di SDN Pondok Cina 1. Setelah itu, siswa diminta mengikuti kebijakan Pemkot dengan belajar di SDN Pondok Cina 3 dan 5.
“Untuk proses itu (ujian semester) kita izinkan bagi yang masih bertahan di SDN Pondok Cina 1, tetap melaksanakan ujian disana, diberikan soal ujian dan didampingi guru guru disana sampai selesai ujian. Tapi kita membatasi proses belajar mengajar maksimal sampai tanggal 9 Desember, setelah itu pada tanggal 12 desember mereka sudah harus pindah ke SDN Pondok Cina 3 dan 5 bagi yang berkenan untuk pindah,” kata Sekretaris Daerah Kota Depok, Supian Suri, Rabu (30/11/2022).
Pihaknya juga sudah mendengar pendapat dari siswa yang sudah bersedia pindah ke SDN Pondok ina 3 dan 5. Disana para siswa merasa nyaman karena ruang kelas lebih bersih dan tidak bising kendaraan bermotor seperti di SDN Pondok Cina 1 yang terletak di Jalan Raya Margonda. Kendati demikian, diakui Supian masih ada siswa yang bertahan di sekolah lama.
Pihaknya tidak memaksa siswa yang tidak mau pindah dikarenakan ada pertimbangan lain. Oleh karena itu, pemkot akan memfasilitasi pindah ke sekolah lain yang ada di wilayah Pondok Cina, Kemiri atau di Depok.
“Kami akan fasilitasi sehingga nanti di semester dua, mereka akan ada di sekolah yang mereka inginkan. Tapi kalau yang ikut di SDN Pondok Cina 3 dan 5 ya berarti ikut keputusan,” tukasnya.
Supian menuturkan, secara kelembagaan, SDN Pondok Cina 1 tidak dibubarkan. Guru akan tetap mengajar di SDN Pondok Cina 1. Pihaknya melihat tiga hal penting mengapa memutuskan pemindahan gedung SDN Pondok Cina 1. Antara lain dari sisi keamanan, kenyamanan dan keselamatan.
“Karena tiga hal. Pertama keamanan, kenyamanan, keselamatan. Titik margonda itu jadi pertinbangan tiga hal ini,” tegasnya.
Pemkot Depok akan membangun SDN sebagai gedung untuk menggantikan SDN Pondok Cina 1. Hanya saja dari mendengarkan aspirasi masyarakat di sekitar wilayah tersebut bahwa tren penerima murid baru di empat sekolah yang ada di kawasan Pondok Cina dan Kemiri relatif berkurang untuk penerimaan murid SD.
“Berarti yang jadi prioritas adalah SMPN, ini yang jadi harapan warga Pondok Cina dan Kemiri yang saat ini belum ada. Sehingga buat anak anak yang lulusan SDN Pondok Cina maupun Kemiri kalau mau sekolah negeri harus di wilayah Cimanggis atau Beji. Sehingga di tahun 2023 Insya Allah Kota Depok akan mengoperasikan SMPN 34 yang tujuannya untuk mengakomodir anak anak lulusan SD Pondok Cina atau pun Kemiri,” katanya.
Sebelum gedung dibangun, siswa belajar di gedung SD. Direncanakan tahun 2024 akan ada gedung baru untuk SMPN 34.
“Sehingga anak-anak di semester genap berikutnya Insya Allah sudah pindah ke gedung yang baru,” pungkasnya.
Editor : Rinna Ratna Purnama