Bus Transjakarta Tabrak dan Lindas Warga Garut Hingga Tewas

Jakarta, iNews.id  - Armada PT Transjakarta menabrak seorang penyeberang jalan di Jalan Warung Jati Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan,  Senin (6/12/2021) sekitar pukul 21.50 WIB.

Insiden itu membuat penyeberang jalan yang ditabrak tewas.

Baca Juga

Transjakarta Tambah Armada Bus dan Jam Operasional saat Nataru

"Benar ada  kecelakaan  tersebut. Pengemudi kini sedang diperiksa," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono saat dihubungi wartawan, Selasa (7/12/2021).

Ia menjelaskan, insiden bermula saat bus Transjakarta yang dikendarai pramudi berinisial YK sedang dalam perjalanan pulang ke pool yang berada di Klender, Jakarta Timur.

Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP),  seorang pejalan kaki berinisial RH secara tiba-tiba menyeberang dan melintasi depan bus yang sedang melaju kencang. 

Tabrakan pun tidak terhindarkan dan korban sempat terpental beberapa meter dari lokasi.

"Jadi, penyebabnya karena kondisi cuaca, kurang penerangan, dan orang juga menyeberang tidak pada tempatnya," jelas Argo. 

Sedikit berbeda, TVOne melaporkan, berdasarkan keterangan saksi di TKP, bus yang menabrak RH datang dari arah Taman Margasatwa Ragunan menuju arah Mampang Prapatan.

Baca Juga

Catat! Besok Kamis Sambut HUT ke-496 Jakarta, Tarif Transjakarta, MRT dan LRT Hanya Rp1

Saat bus mendekati TKP,  korban menyeberangi jalan untuk menuju anjungan tunai mandiri (ATM). Namun, ketika korban akan melintasi jalur busway, tepat pada saat itu pula bus datang dan langsung menabraknya.

"(Korban) dua kali terlindas. Terus, sopir busway-nya takut diamuk massa kali, jadi melarikan diri," ujar Nebar, seorang Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) yang berada di TKP saat insiden terjadi.

Menurut dia, korban berasal dari Garut, Jawa Barat, dan belum lama berada di Jakarta.

Warga langsung melaporkan insiden itu ke polisi, dan tak lama kemudian anggota Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan dan petugas Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta mengevakuasi jenazah korban dan membawanya ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.

Setelah melarikan diri, YK ternyata mendatangi Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya untuk menyerahkan diri. (mmn)

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani