JAKARTA, iNews.id - Sejak diberlakukannya sekolah online di Indonesia, banyak lembaga pendidikan yang bermunculan dengan menawarkan kelas belajar online. Pemerintah Indonesia pun turut memfasilitasi dengan adanya platform pelatihan Prakerja sejak 2020.
Adanya sertifikat yang bisa didapat setelah mengikuti pelatihan, membuat para peserta didik semakin bersemangat mencari kelas yang sesuai dengan keinginannya. Sebab nantinya sertifikat tersebut dapat digunakan untuk melamar pekerjaan.
Arkademi satu lembaga pendidikan yang turut menyediakan platform kursus online bersertifikat di Indonesia. Lembaga kurus ini sudah berdiri selama 4 tahun dan terus konsisten menyediakan wadah untuk orang-orang yang ingin belajar.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud), menyeleksi lembaga pendidikan yang menyediakan kursus dan pelatihan di Indonesia. Mereka memberikan izin resmi Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) kepada semua yang dinyatakan lolos.
“Sektor teknologi pendidikan di Indonesia pada kategori pendidikan non-formal tumbuh sangat cepat sejak 2020. Tantangan selanjutnya adalah memastikan layanan pendidikan yang disediakan melalui teknologi telah memenuhi standar dan kriteria regulasi dan kebutuhan industri,” ujar Hilman, Kepala LKP Arkademi.
Arkademi menyediakan kursus dan pelatihan sertifikasi bidang perpajakan brevet A/B, kesehatan dan keselamatan kerja (K3), pengelolaan implementasi standar ISO, keuangan, kesekretariatan, teknologi, hingga kewirausahaan.
Selain itu, bagi peserta Prakerja tersedia 50 pelatihan yang bisa diikuti. Tentunya peserta juga akan mendapatkan sertifikat pelatihan yang bisa digunakan untuk melamar pekerjaan.
Karena Arkademi telah mendapatkan ijin resmi sebagai LKP dengan nomor 05/D/HK.02.06/2022 tertanggal 22 Maret 2022.
Lembaga pendidikan yang berdiri sejak 2017 ini telah memiliki lebih dari 500 kursus dan pelatihan sertifikasi, serta memiliki lebih dari satu juta alumni. Tersedia dalam bentuk website dan mobile apps yang bisa diakses melalui perangkat Andorid. Anda juga bisa mengikutinya di Facebook dan Instagram @ArkademiEdu.
Tidak hanya mengantongi ijin resmi dari Kemendikbud, Arkademi juga telah mendapat izin Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Pada perayaan HUT Arkademi, Hilman Fajrian selaku CEO mengungkapkan bahwa kedepannya industri edu-tech akan mengalami kesulitan diakibatkan oleh trend global. Namun Hilman yakin Arkademi mampu melewatinya.
“Sejak awal mendirikan Arkademi, tujuan saya untuk membangun sebuah perusahaan berjangka panjang alias #BuiltToLast. Diperlukan endurance (kekuatan) untuk mampu bertahan dan terus melayani kebutuhan pengguna yang semakin besar jumlahnya,” terangnya.
Hingga saat ini, Arkademi merupakan salah satu platform teknologi pendidikan paling populer di Indonesia.
“Kami sangat senang dan berterima kasih kepada pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan yang tidak saja menerbitkan izin LKP kepada Arkademi, tapi juga dengan intens akan mengawasi, membimbing, dan membina Arkademi,” pungkas Hilman.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta