DEPOK, iNews Depok.id - Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok, Dadang Wihana, berencana mengatasi kemacetan disejumlah ruas Jalan di Depok dengan melakukan penataan transportasi publik serta fokus terhadap pengembangan transportasi 2026, Sabtu (26/10/2024).
"Yang paling dekat bukan instan. Yang paling dekat adalah penataan trasnsportasi publik dulu," ujar Dadang.
Dadang juga mengatakan, agar masyarakat dapat beralih ke transportasi umum, salah satu langkah yang diambil dengan pengembangan koridor angkutan umum yang optimal.
"Berusaha agar warga beralih ke kendaraan umum. Nah makanya tadi koridor angkutan umum itu diupayakan dengan by the service untuk koridor daerah sawangan," katanya.
Selain itu, pada 2026 juga direncanakan akan diluncurkan Jabodetabek Residential Connection (JRC) yang menghubungkan Sawangan ke Jakarta. Pihaknya juga akan terus melakukan Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) di pintu keluar Tol Sawangan.
"Ada pelebaran Jalan dari Exit Tol Sawangan sampai ke Barat, sampai ke Parung bingung. Ketimur itu sampai dengan simpang kodim, itu sudah jelas di situ pengaturannya," katanya.
Dadang juga menambahkan, pembangunan tersebut seharusnya sudah dilaksanakan pada 2023 dan 2024. Namun, dengan adanya pertimbangan pemerintah pusat, menjadi hambatan dalam pelaksanaan tersebut.
"Secara tertulis itu sudah ada dan sudah ditanda tangani oleh kepala BPTJ saat itu, Saya selaku Kepala Dishub saat itu juga ikut tanda tangan," tambahnya.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait
