DEPOK, iNews Depok. id - Kabar gembira! Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mencatat capaian luar biasa dalam penimbangan dan pengukuran balita di Posyandu. Per 1 Juli 2024, angka ini mencapai 98,47 persen, menunjukkan komitmen dan kerja keras bersama dalam memastikan kesehatan dan gizi anak-anak di Depok.
Berdasarkan data dari aplikasi elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM), terdapat 100.174 balita yang menjadi sasaran, dan dari jumlah tersebut, sebanyak 98.644 balita telah berhasil diukur dan ditimbang.
"Capaian Depok sudah 98,47 persen dari data sasaran penimbangan dan pengukuran Posyandu. Ini merupakan hasil kerja keras bersama semua pihak, dan tentunya tidak lepas dari peran 1.063 Posyandu yang tersebar di seluruh wilayah Depok," ungkap Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati, Rabu (03/07/224).
Lebih lanjut, Ibu Mary menjelaskan bahwa data tersebut menunjukkan kategori balita dengan status gizi yang beragam, termasuk balita dengan berat badan normal dan tidak stunting, balita dengan berat badan kurang tetapi tidak stunting, balita gizi kurang tetapi tidak stunting, balita gizi buruk tetapi tidak stunting, dan balita stunting.
Upaya penimbangan dan pengukuran balita ini tak hanya mencapai target di tingkat kota, namun juga di tingkat kecamatan. Dua kecamatan di Depok, yaitu Cinere dan Beji, bahkan mencapai capaian 100 persen.
"Harapan kedepannya, capaian pengukuran dan penimbangan balita di Posyandu dapat terus meningkat, sehingga intervensi terhadap balita dengan masalah gizi dapat dilakukan dengan lebih optimal," tuntas Mary.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
