TAPOS DEPOK, iNews Depok.id - Animo masyarakat Kecamatan Tapos dalam mengikuti pendaftaran calon pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) tinggi.
Hal ini dibuktikan dengan membeludaknya jumlah warga yang mendaftar untuk menjadi pengawas TPS.
Ketua Panwascam Tapos, Sofwan Munawar mengatakan total ada 810 warga yang mendaftar, dari total 748 kuota yang disediakan.
Animo pendaftar dari Kelurahan Sukamaju Baru tercatat memiliki rekor tertinggi dibanding kelurahan lain di Tapos.
“Alhamdulillah, tahapan pendaftaran dan perpanjangan pendaftaran telah selesai kami laksanakan. Dari 748 kuota yang tersedia, yang mendaftar sebanyak 810 orang,” ucap dia.
Sofwan Munawar mengungkapkan, pengumuman kelulusan seleksi calon pengawas TPS ini, akan dilakukan ada 18-19 Januari 2024.
"Setelah dilantik, para pengawas TPS tersebut selanjutnya akan mengikuti Bimtek yang dilaksanakan oleh Panwascam setempat,” imbuhnya.
Sementara itu, Petugas Dvisi Sosialisasi Panwascam Tapos, Lukki Aris Setiawan merinci, dari tujuh kelurahan yang menjadi wilayah tugas Panwascam Tapos, hanya pendaftar dari Kelurahan Sukatani saja yang persis sama dengan jumlah kuota tersedia.
“Dari tujuh kelurahan yang ada. pendaftar dari Kelurahan Sukamaju Baru yang pendaftarnya melebihi kuota hingga 20 orang. Sementara peserta dari Kelurahan Sukatani, jumlahnya sama persis dengan kuota yang tersedia,” beber dia.
Lebih lanjut Lukki Aris Setiawan menjelaskan, jumlah pendaftar dari Kelurahan Cilangkap mencapai 172 orang dengan kuota tersedia 161 atau lebih banyak 11 orang. Kelurahan Cimpaeun, kuota 77 orang yang mendaftar 84 orang atau lebih 7 orang. Kelurahan Jatijajar, kuota 114 yang mendaftar 124 atau lebih 10 orang.
Kelurahan Leuwinanggung, kuota 39 mendaftar 41 atau lebih 2 orang. Kelurahan Sukamaju Baru, kuota 135 yang mendaftar 155 orang atau lebih 20 orang.
Kelurahan Sukatani, kuota 171 mendaftar 171 atau tidak ada kelebihan, dan Kelurahan Tapos, dari kuota sebanyak 51 yang mendaftar 63 atau lebih 12 orang.
Agar siapapun nantinya yang dinyatakan lolos bekerja dengan maksimal.
“Mereka yang dinyatakan lolos jadi pengawas TPS nantinya bisa bekerja dengan maksimal dan jadilah pengawas yang jujur, adil dan bertanggung jawab,” kata dia.
Editor : Mahfud
