JAKARTA, iNewsDepok.id- Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya, SiapBergerak bersama Bhayangkari Polda Metro Jaya mengirimkan relawan beserta bantuan kemanusiaan untuk korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Keberangkatan tim dipimpin oleh Kabidokkes Polda Metro Jaya (PMJ), Hery Wijatmoko, Kor Spripim, Iver Mannosoh, Kepala Posko Relawan PMJ Supriyanto, Zaky Ramadhan dan Devie Rahmawati dari SiapBergerak.
“Setelah mengirimkan bantuan beberapa saat lalu, kami kemudian mendapati adanya kebutuhan yang urgent untuk dikirimkan ke Cianjur yaitu kebutuhan relawan juga kebutuhan air bersih dan toilet bagi petugas medis, pasien korban dan juga pengungsi. Oleh karenanya hari ini, kami mengirimkan lima (5) toilet portable serta tangka air yang siap melayani petugas kesehatan, pasien, keluarga pasien serta para pengungsi yang kesulitan air,” kata Ketua Bhayangkari Daerah Metro Jaya, , Rabu (30/11/2022).
Anak-anak, perempuan dan para ibu, menjadi salah satu korban bencana yang terdampak. “Oleh karenanya, kami mengirimkan bantuan susu bayi, MP ASI, popok bayi, selimut, air mineral, selimut hingga kebutuhan pakaian dalam perempuan, perlengkapan ibadah,” tambahnya.
Lima belas perwakilan Bhayangkari Polda Metro Jaya, berangkat bersama 25 relawan SiapBergerak, yang terbagi atas tiga kelompok relawan yaitu tenaga kesehatan; relawan operasional dapur umum serta dokumentasi data dan audiovisual; relawan distribusi konsumsi dan bantuan kemanusiaan.
“Dari dua puluh lima relawan, 15 relawan fokus untuk mengabdi di ruang UGD, ruang perawatan dan mobile hospital dengan kendaraan motor trail Brimob Polda Metro Jaya, untuk menyisir masyarakat yang belum tersentuh layanan kesehatanm, karena berada di kawasan-kawasan yang masih terisolasi,” kata pimpinan relawan SiapBergerak, Zaky Ramadhan.
Sedangkan relawan non nakes, berkonsentrasi di dapur umum, bersama tim brimob Polda Metro Jaya, untuk memproduksi makanan sebanyak 1500 box per hari, untuk dibagikan ke berbagai RS untuk konsumsi petugas kesehatan, pasien, penunggu pasien serta posko-posko pengungsian di wilayah Cianjur.
Tidak hanya itu, tim relawan SiapBergerak juga membantu mendokumentasikan data arus lalu lintas kehadiran serta status pasien yang berada di RS. Hal ini menjadi penting, karena situasi darurat di RS, dibutuhkan pendataan yang presisi.
“Sehingga memudahkan untuk mengalokasikan tenaga kesehatan dan obat – obatan, agar tepat sasaran dengan kehadiran para korban di RS yang tidak berhenti. Kita perlu memastikan agar pelayanan kesehatan sesuai dengan kebutuhan medis dan non medis pasien,” tutup Zaky.
Editor : Rinna Ratna Purnama
Artikel Terkait